Berita Blockchain · 8 min read

Gemholic di ZkSync Diduga Lakukan Rug Pull dengan ETH Senilai US$3,5 Juta

Gemholic, sebuah proyek yang berbasis di jaringan Layer-2 Ethereum zkSync, diduga melakukan rug pull setelah melakukan aktivitas mencurigakan.

Aktivitas tersebut meliputi pemindahan dana yang sebelumnya terkunci serta penghapusan media sosial mereka, yang menimbulkan kecurigaan di kalangan komunitas kripto.

Rug pull ini merujuk pada tindakan penipuan dalam dunia kripto, di mana pengembang kripto meninggalkan sebuah proyek dan melarikan diri dengan dana investor.

Baca juga: Mantan Eksekutif OpenSea Diduga Lakukan Rug Pull US$60 Juta

Awal Mula Dugaan Rug Pull

Pada April 2023, sebanyak 921 Ether (ETH) yang dikumpulkan oleh Gemholic secara tidak sengaja terkunci dalam smart contrac zkSync karena perbedaan teknis antara jaringan zkSync Era dan jaringan utama Ethereum. Gemholic awalnya berjanji akan melanjutkan proyek ini setelah dana tersebut bisa diakses.

Pada 7 Juni 2024, zkSync mengimplementasikan peningkatan jaringan v24 di mainnet yang memperbaiki kesalahan contract tersebut, memungkinkan Gemholic mengakses dana yang sebelumnya terkunci. Namun tim Gemholic diidentifikasi telah menarik 921 ETH yang kini bernilai US$3,5 juta dari smart contract-nya ke wallet Ethereum yang tidak terkait.

“Hari ini, US$3,5 juta dicuri oleh Gemholic, yang selama setahun penuh menjanjikan pengembalian dana kepada para investornya, hanya untuk menarik dana tersebut setelah dana akhirnya dibuka,” tulis Founder zkMarkets NSerec, dalam postingan X sebelum postingan tersebut tampaknya dihapus.

Kecurigaan semakin menjadi setelah akun X dan Telegram Gemholic tiba-tiba tidak dapat diakses dan dihapus oleh tim Gemholic.

Baca juga: 3 Upaya Atasi Rug Pull Proyek Kripto Ala Launchpad PinkSale

Penyedia KYC Tetap Diam

Dilansir dari Cointelegraph, NSerec mengklaim bahwa tim Gemholic mengeksekusi pencurian tersebut meskipun telah menyelesaikan proses Know Your Customer (KYC) dari perusahaan keamanan blockchain Solidproof. NSerec berpendapat bahwa diamnya Solidproof mungkin merupakan upaya untuk menghindari penyebaran ketakutan, ketidakpastian, dan kekhawatiran (FUD).

Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa Solidproof harus mengambil langkah-langkah untuk meyakinkan pengguna yang terkena dampak. Penyedia KYC tersebut harus mengakui ketidakmampuannya dalam melakukan verifikasi menyeluruh atau mengambil tindakan untuk melaporkan Gemholic kepada pihak berwenang dan membuat pernyataan publik. 

Jika mereka terus mengabaikan masalah ini, maka platform dianggap tidak berguna dan harus didiskreditkan. Adapun NSerec menegaskan orang-orang yang terkena dampak harus meminta pertanggungjawaban SolidProof.

Baca juga: ZkSync Segera Luncurkan Token Generation Event

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Dilla Fauziyah

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.