Berita Exchange · 5 min read

FTX dan Alameda Research Bangkrut, Apa Selanjutnya?

ftx bangkrut

Tidak terasa sudah seminggu terakhir ini kebangkrutan FTX menjadi topik yang tidak ada habisnya diperbincangkan oleh para komunitas kripto.

Skandal FTX berakhir seperti yang kita semua pikirkan, tetapi kita tidak mau mengakui: kebangkrutan. Salah satu bursa terpenting dalam industri ini memiliki lebih banyak lisensi di banyak negara sampai mereka mendapatkan masalah besar bersama Alameda.

Lalu, bagaimana nasib selanjutnya? 

Binance Gagal Jadi Pahlawan

Binance menawarkan untuk mengakuisisi FTX untuk melindungi industri. Beberapa jam setelah CZ melihat angka FTX yang sebenarnya, CZ memutuskan untuk menghentikan proposal tersebut. Total kesenjangan likuiditas FTX adalah $8 miliar. Ini tidak mungkin ditutupi diatasi oleh Binance dan mengatakan bahwa masalah yang terjadi di perusahaan berada di luar kendali atau kemampuan mereka untuk membantu. 

Perusahaan FTX dibagi menjadi dua bagian, yang pertama adalah FTX Internasional dan kedua FTX AS. Sementara, yang akan diakuisisi oleh CZ adalah FTX Internasional.

Setelah penolakan dari CZ, satu-satunya solusi untuk menutupi krisis likuiditas dan utangnya adalah suntikan dana dari investor maupun bank. 

Sementara itu, pengguna sangat ingin menarik uang mereka yang ada di bursa FTX. Jadi, bisa dibayangkan bukan, apa yang terjadi dengan kondisi pasar pada waktu itu?

Misalnya harga Bitcoin yang turun menjadi $16.000 dan kapitalisasi pasar seluruh industri turun menjadi $800 miliar, hal ini cukup mengejutkan karena, kondisi pasar seperti itu terakhir kalinya terjadi di Januari 2021.

Baca Juga: Pasar Kripto Anjlok: Harga Bitcoin $17k dan Market Cap Kripto Turun di Bawah $1 Triliun

Konsekuensi Kebangkrutan FTX

Selanjutnya, CZ juga mengatakan bahwa konsekuensi dari kebangkrutan FTX akan membuat para investor atau pedagang untuk menyadari bahwa crypto winter baru saja dimulai, dilansir dari Altcoinbuzz, Senin (14/11/2022).

Hal ini akan menjadi efek domino yang brutal karena banyak investor besar memasukkan uang ke dalam token asli FTX yaitu FTT, di mana harganya turun 89% dalam 7 hari terakhir. 

Sementara, beberapa perusahaan pemberi pinjaman dana kripto dan investor juga ikut terdampak dari kebangkrutan FTX. Salah satunya adalah perusahaan kripto seperti BlockFi juga menghentikan penarikan aset penggunanya. 

Karena merasa sudah tidak dapat menangani masalah yang ada, mau tidak mau Sam Bankman-Fried harus berhenti sebagai CEO, begitu juga seluruh tim yang bekerja di dalam FTX Future Fund ikut melakukan hal yang sama.

Tentu saja, dengan adanya berita ini menjadi angin segar bagi Securities and Exchange Commission (SEC) untuk tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini dalam menyelidiki kasus FTX.

FTX diketahui menggunakan $10 miliar dari uang penggunanya untuk diberikan kepada Alameda Research, yang dipimpin oleh saudara perempuan Sam.

Memang tidak ada yang tahu apa yang dilakukan Sam dan perusahaan di balik layar, mengorbankan uang banyak perusahaan dan individu. Altcoin Buzz berharap sekarang bursa lainnya telah mengambil pelajaran.

Baca Juga: CEO Binance Berikan Wejangan agar Kasus FTX Tidak Terulang


Artikel ini merupakan kerja sama Coinvestasi dengan Altcoin Buzz. Artikel ini sebelumnya telah tayang di website Altcoin Buzz. Untuk berita cryptocurrency lainnya, kamu bisa mengunjungi Youtube Altcoin Buzz dan akun Twitter @Altcoinbuzzio.

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Altcoin Buzz

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.