China Uji Coba Yuan Digital dengan Bank Swasta Global

Mata uang digital bank sentral China, yuan digital, melakukan uji coba bersama dengan bank swasta global, yakni HSBC dan Standard Chartered. 

Nasabah HSBC China yang menggunakan kartu debit sekarang dapat memanfaatkan aplikasi digital resmi yuan untuk layanan dompet pribadi. Para pengguna HSBC juga dapat menggunakan kartu debit konvensional untuk mengisi ulang dompet yuan digital mereka.

Baca juga: China Bagikan Yuan Digital Lebih dari 400 Miliar Rupiah!

Standard Chartered juga mengonfirmasi keterlibatannya dalam uji coba yuan digital. Cabang bank tersebut di China telah berhasil mengakses platform interkoneksi yuan digital, sehingga memungkinkan bank menawarkan layanan penukaran yuan digital kepada pelanggannya.

Standard Chartered juga berkolaborasi dengan organisasi kliring negara tersebut dan diawasi oleh Bank Rakyat Tiongkok. Hal ini menekankan upaya kolaboratif antara bank asing dan otoritas keuangan negara.

Standard Chartered mengatakan pihaknya “optimis” terhadap yuan digital dan potensi penggunaannya dalam pembayaran pedagang internasional, pembiayaan perdagangan, dan pembiayaan rantai pasokan.

Bank yang berkantor pusat di London ini juga menyoroti keterlibatannya dengan yuan digital, mencakup uji pembuktian konsep yang dilakukan pada bulan September 2022 dan laporan kolaboratif dengan PwC China yang diterbitkan pada bulan Mei 2023. Standard Chartered saat ini merupakan bank terbesar ke-43 di dunia, dengan total aset US$819 miliar pada tahun 2022.

Baca juga: Standard Chartered Sebut Investor Institusi Miliki Minat Tinggi pada Kripto

Rangkaian Uji Coba Yuan Digital Sepanjang 2023

Uji coba dengan bank swasta ini menandai langkah baru dari pengembangan yuan digital sepanjang tahun ini. Pada bulan Februari, negara yang dipimpin Xi Jinping itu, mendistribusikan jutaan dolar yuan digital kepada publik.

Pada bulan Maret, sebuah provinsi di China melaporkan pembayaran digital yuan sebesar US$22 miliar, sementara aplikasi media sosial populer WeChat mulai menerima pembayaran menggunakan aset digital itu.

Pada bulan April, pegawai pemerintah di Kota Changshu mulai menerima pembayaran gaji dalam yuan digital.

Pada bulan Mei, aplikasi e-commerce China, Meituan, telah mengintegrasikan yuan digital dan pada bulan Juli, layanan penerbangan tertentu mulai menerima yuan digital.

PetroChina bahkan telah melakukan perdagangan minyak mentah lintas batas pertama yang melibatkan aset tersebut pada bulan Oktober.

Baca juga: IMF Desak Negara di Dunia Lebih Proaktif dengan CBDC