Chainlink Hingga Porsche Berkontribusi Dorong Sektor NFT

Terdapat beberapa kabar positif untuk Sektor Non Fungible Token atau NFT akibat adanya kontribusi lebih untuk mendorong ketertarikan terhadapnya.

Mulai dari proyek terkait crypto yaitu Chainlink, hingga perusahaan umum seperti Porsche, dikabarkan mulai berkontribusi untuk mendorong pertumbuhan NFT.

Porsche dan Chainlink Dorong Pertumbuhan NFT

Perusahaan Jerman dengan produk terkenal mobil mewah, Porsche, baru saja mempublikasi penciptaan anak perusahaan berbasis Start Up bernama Fanzone.

Nantinya Fanzone ini akan fokus kepada ranah NFT yang juga berfokus pada NFT di bidang barang koleksi.

Untuk saat ini, Porsche masih belum terlihat akan fokus ke ranah transportasi mewah untuk di tokenisasi atau dibentuk NFT.

Namun, nampaknya Porsche melalui Fanzone akan fokus ke NFT dalam ranah sepak bola, salah satu ranah olahraga yang cukup terkenal di bidang NFT saat ini.

Saat ini Fanzone dikabarkan telah menjalankan kerja sama dengan beberapa tim sepak bola lokal dari Jerman, lebih tepatnya 21 tim.

Nantinya NFT akan berbentuk ERC-20 Token dan bergerak pada Blockchain Lukso, dan akan menerbitkan gambaran terkait tim sepak bola tersebut.

Selain itu, nantinya NFT tersebut akan bersifat ramah lingkungan akibat Fanzone percaya terhadap penciptaan ekosistem NFT yang menarik dan berkelanjutan.

Kemudian, dari sisi dunia crypto, nampaknya Genshiro, proyek yang merupakan anggota dari ekosistem Polkadot juga meluncurkan NFT.

Genshiro terlihat melakukan integrasi dengan Chainlink untuk menerbitkan NFT yang menggambarkan lima aset crypto.

.@GenshiroDeFi integrates #Chainlink Price Feeds into its collection of cat #NFTs, with purchases helping fund their Kusama parachain auction bid. Each dynamic NFT will mint a golden cat version if the underlying asset it represents hits a certain price.https://t.co/SZ3E2y2feR

— Chainlink – Official Channel (@chainlink) June 14, 2021

Nantinya NFT ini akan bergerak sebagai Token ERC-20 yang berarti bergerak dalam Blockchain Ethereum.

NFT tersebut akan menggambarkan kartun kucing yang terinspirasi dengan Bitcoin, Ethereum, Polkadot, Kusama, Genhsiro.

Tugas Chainlink nantinya adalah menyediakan sebuah peringatan melalui oraclenya saat suatu harga crypto telah tercapai.

Tugas ini penting sebab nantinya NFT yang terikat dengan crypto tersebut akan resmi terbuka dan dapat dimiliki jika target harga cryptonya telah tercapai.

Contohnya, nanti NFT kartun kucing yang terinspirasi dari Bitcoin akan terbuka jika Bitcoin melewati harga misal melewati $100.000 atau Rp1,42 Miliar.

Semuanya akan terjadi secara otomatis akibat Chainlink yang akan mengintegrasikan data harga dan jaringan NFT tersebut.

Investor Dunia Bisnis Juga Dorong Adopsi NFT

Di luar integrasi teknologi dan pertumbuhan sektornya, saat ini NFT juga terlihat mendapatkan dorongan adopsi dari investor besar di dunia bisnis.

Saat ini terdapat Start Up NFT lain bernama Genius yang baru saja mendapatkan dukungan dari investor-investor di dunia bisnis.

Beberapa investor besar yang terlihat mendukung Start Up NFT ini adalah Mark Cuban, Roham Gharegozlou, Anthony Pompliano, dan Ashton Kutcher.

Start Up NFT tersebut terlihat sudah memiliki beberapa proyek yang terlihat fokus kepada penerbitan NFT di beberapa ranah seperti musik dan ganja.

Selain itu, salah satu proyek utamanya adalah bursa NFT bernama Gaia yang akan menyediakan platform perdagangan untuk NFT di ranah olahraga, permainan, dan komedi.

Untuk saat ini nampaknya pertumbuhan NFT masih terus berlanjut, terutama dengan banyaknya tokoh publik yang mulai memahami dan menyebarkannya.

Kemudian, dengan sifat tokenisasi yang muncul dari NFT, kemungkinan besar ke depannya adopsi akan lebih luas karena membuat efisiensi dan mendorong keaslian dari kepemilikan apa pun.