Token SEI Naik 174% dalam Sebulan, Ini Penyebabnya!

SEI Network, yang diluncurkan pada Agustus 2023, telah menjadi sorotan di pasar kripto. Dengan dukungan dari investor terkemuka seperti Jump Crypto dan Multicoin Capital, SEI Network dirancang untuk kecepatan, biaya rendah, dan fitur-fitur lain yang mendukung aplikasi perdagangan. 

Token SEI dari jaringan ini telah berhasil naik lebih dari 174% dalam satu bulan terakhir dan pada 2 Januari 2024 berhasil menyentuh harga tertingginya sepanjang masa di angka US$$0,7947. Aset ini juga tercatat sebagai aset kripto dengan performa terbaik di awal tahun ini. 

Baca juga: 5 Altcoin Potensial Layak Diperhatikan Tahun 2024

Faktor Kenaikan Harga SEI

Beberapa faktor telah berkontribusi terhadap pertumbuhan SEI di antaranya adalah pencapaian jaringan Sei dalam memproses lebih dari 1,1 miliar transaksi, berhasil mengurangi waktu penyelesaian menjadi 390 milidetik, yang menjadikannya salah satu yang tercepat di jaringan blockchain.

Sei baru-baru ini menerapkan paralelisasi internal Mesin Virtual Ethereum (EVM), meningkatkan efisiensi aplikasi terdesentralisasi pada blockchain-nya. Selain itu, kemitraan dan pengembangan strategis seperti peluncuran beta Atlantic-2 Testnet dan Pacific-1 Mainnet telah semakin memperkuat kredibilitas jaringan.

Kemitraan dan dukungan strategis juga memainkan peran penting dalam mendorong lonjakan harga. Sei Network baru-baru ini bermitra dengan entitas seperti Kryptonite dan Gecko Terminal untuk memperluas ekosistemnya. Selain itu, token SEI mendapat manfaat dari demam koin meme baru-baru ini, dengan SEIYAN menarik perhatian pengguna SEI.

Memecoin Turut Andil

Meme coin SEIYAN, telah mengalami kenaikan hingga 400% dalam seminggu terakhir. Ini menjadi indikator pertumbuhan ekosistem Sei Network secara keseluruhan.

SEIYAN saat ini merupakan token berbasis Sei dengan nilai tertinggi. Selain itu, token SEILOR dari protokol liquid staking Kryptonite juga mencatat peningkatan 80% dalam 24 jam terakhir.

Minat dan investasi di SEI Network terlihat dari peningkatan open interest futures SEI, yang mencapai US$228 juta dari US$69 juta di awal Desember. Hal ini menunjukkan pemutaran besar dalam minat perdagangan untuk token tersebut.

Baca juga: Solana vs Ethereum, Persaingan Ketat di Dunia Blockchain