Berita Blockchain · 5 min read

Tingkatkan Kesegaran Produk, Giant Pakai Blockchain

California Giant Berry Farms merupakan satu di antara perusahaan ritel lainnya yang telah melibatkan teknologi blockchain dalam proses bisnis mereka untuk membantu rantai pasok mereka dalam melakukan pengiriman buah beri. Perusahaan yang menjual buah beri ini bermitra dengan IBM Food Trust, sebuah jaringan blockchain yang memberikan solusi dan menyederhanakan proses rantai pasok pangan menjadi lebih cepat dan lebih aman.

Perusahaan California Giant saat ini menggunakan Glasschain software, merupakan seluruh basis data yang menghubungkan California Giant dengan pelanggannya dengan menggunakan ERP software dan memberikan informasi terkait lokasi perkebunan, waktu dan pengiriman di seluruh titik proses rantai pasok.

“Penggunaan blockchain ini akan memudahkan California Giant dan mitra kerjanya untuk menyederhanakan dan mempermudah analisa terkait proses-proses rantai pasok apa saja yang dianggap tidak efektif, dan bisa meningkatkan efisiensi operasional dan berorientasi kepada kesegaran produk,” Thomas Taggart, Direktur Senior Operasi, California Giant Berry Farms.

Penggunaan blockchain dalam membantu proses rantai pasok memang sangat dibutuhkan untuk menjaga produk buah beri tetap segar saat sampai ke ritel dan dibeli oleh konsumen. Sebab, buah beri yang didistribusikan ke ritel-ritel merupakan hasil panen dari berbagai petani dari berbagai wilayah di Amerika Serikat dan sekitarnya. Dengan memperhatikan proses-proses seperti bagaimana cara petani tersebut berkebun, kemudian hasil panen akan langsung dikirimkan ke California Giant Berry Farms, kemudian buah-buah beri tersebut dikemas, dan didistribusikan ke ritel-ritel yang telah bermitra dengan California Giant.

Sehingga, semua buah beri yang didistribusikan oleh California Giant memiliki informasi yang jelas terkait kualitas buah-buahan tersebut seperti lokasi perkebunan saat panen, hingga waktu pengiriman buah-buahan dari perkebunan dengan identitas digital yang diberikan oleh blockchain.

Sama halnya yang telah dilakukan oleh Carrefour dan Walmart untuk produk-produk segar milik mereka yang dibantu dengan blockchain untuk mempermudah proses identifikasi dan pelacakan terkait kesegaran produk yang dijual di ritel mereka hingga ke tangan konsumen. Sehingga, pembeli dapat mengetahui apakah produk ini masih segar atau tidak.

Langkah yang diambil oleh California Giant Berry Farms dengan bergabung di jaringan blockchain IBM Food Trust menjadi salah satu hal yang dianggap telah tepat untuk menyambut digitalisasi dalam membantu cara berkebun saat ini yang lebih efektif dan efisien dari segi operasionalnya.

Sumber

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Dhila Rizqia

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.