Berita Bitcoin · 7 min read

Saldo Bitcoin di Exchange Sentuh Angka Terendah Sejak 2017

Bitcoin

Saldo Bitcoin di pertukaran kripto atau exchange mencapai rasio terendah dalam lima setengah tahun terakhir. Namun, jumlah pasokan Bitcoin 6-12 bulan terakhir meningkat.

Baca Juga: Harga Bitcoin dan Top Kripto Turun, Imbas Binance dan Ethereum Foundation?

Saldo Bitcoin Menurun

Menurut Coinglass, saldo Bitcoin di pertukaran berjumlah 1,13 juta BTC per 9 Mei 2023, turun hampir 15% sejak 7 Mei 2023. Saldo Bitcoin saat ini mewakili 6% dari total pasokan Bitcoin secara keseluruhan. Saat ini, pasokan Bitcoin sebesar 19,3 juta BTC dari total 21 juta.

Terakhir kali rasio Bitcoin serendah ini pada Desember 2017, ketika Bitcoin mencapai level tertinggi hampir US$20.000 per koin.

Data dari platform analitik kripto Santiment menunjukkan bahwa hanya 5,84% dari pasokan yang disimpan di exchange kripto. Data di setiap platform dapat berbeda karena potensi perubahan dalam cara wallet pertukaran diidentifikasi perlu dipertimbangkan.

Baca Juga: Sell In May dan Pengaruhnya Terhadap Harga Bitcoin

Alamat Aktif Bitcoin dan Arus Keluar

Meskipun ada penurunan saldo Bitcoin, laporan Glassnode 10 Mei 2023 mengungkapkan, persentase pasokan Bitcoin yang terakhir aktif dalam waktu lebih dari satu tahun mencapai level tertinggi dalam satu bulan sebesar 67,77%.

Namun, jumlah alamat penerima Bitcoin (7d MA), mencapai level terendah dalam satu bulan sebesar 31.461.542. Sebelumnya, level terendah selama satu bulan sebesar 31.483.250.

Pada 4 April, arus keluar Bitcoin dari exchange lebih besar daripada arus masuk, dengan total arus keluar senilai US$9,5 miliar dan arus masuk senilai US$7,9 miliar. Dalam hasil neto, arus keluar melebihi arus masuk dengan selisih sebesar US$1,5 miliar.

Dari beberapa data tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa investor lebih memilih untuk menyimpan aset mereka di wallet pribadi daripada memperdagangkan atau menyimpannya di wallet exchange.

Baca Juga: Cara Membangun Portofolio Cryptocurrency Jangka Panjang

Tren Bitcoin

Pada 11 Mei 2023, Bitcoin diperdagangkan dengan harga sekitar US$27.541, yang saat ini berada di area support di level harga US$27.500. Area ini telah bertindak sebagai level penahan harga Bitcoin sejak pertengahan Maret 2023.

Berdasarkan analisis grafik harga, kemungkinan besar Bitcoin akan mengalami penurunan lebih lanjut menuju area support di harga US$25.000 sebelum kemudian naik kembali ke area resistance di harga US$30.000.

Baca Juga: 3 Dampak Negatif BRC-20 Pada Ekosistem Bitcoin

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Anggita Hutami

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.