Platform Solana Drift Rilis Program Poin, Potensi Airdrop?

Drift, platform perdagangan futures perpetual terbesar berbasis blockchain Solana, telah mengumumkan program poin bagi pengguna. Platform ini juga memberi petunjuk tentang peluncuran token sekitar bulan Maret 2024.

Platform Trading Futures Drift Luncurkan Program Poin

Program Drift Points yakni poin yang mengukur aktivitas pengguna pada platform Drift, dimulai hari ini (24/1/24) dan akan ditutup pada bulan Maret. Drift Points akan diberikan setiap minggu, dengan distribusi pertama dijadwalkan pada 2 Februari 2024.

“Terdapat 100 juta Drift points akan dikeluarkan setiap bulannya. Poin-poin ini akan dialokasikan kepada pengguna berdasarkan volume perdagangan mereka yang terhitung dan kegiatan lainnya di Drift, seperti market making dan penyediaan likuiditas,” kata Cindy Leow, salah satu pendiri Protokol Drift.

Tidak hanya mencatat aktivitas setelah program poin ini berjalan, tetapi juga mencatat aktivitas pengguna yang sudah terlibat dengan Drift sebelum hari ini.

Baca juga: Manta Airdrop Token Senilai Rp1 Miliar, Pengguna Awal Kecewa

Rencana Peluncuran Token, Potensi Airdrop?

“Drift akan menjalani rencana desentralisasi progresif dengan token governance yang mewakili langkah pertama menuju kepemilikan komunitas,” kata Leow.

Dia menambahkan bahwa rencana governance akan melibatkan dewan terpilih dari pemegang token untuk mengelola otoritas upgrade protokol. Dewan dapat menentukan fungsi seperti biaya dan parameter teknis dari protokol.

Token Drift diharapkan akan diluncurkan segera setelah program poin berakhir pada Maret 2023. Leow menolak memberikan komentar tentang bagaimana token Drift akan didistribusikan kepada pengguna berdasarkan poin Drift, namun dia mengatakan bahwa “Akan ada korelasi antara keduanya.”

Baca juga: 7 Airdrop Kripto Potensial di 2024

Sekilas tentang Drift, ini adalah dApps terbesar kesembilan di Solana, dengan total nilai yang dikunci (TVL) US$115 juta. Drift mengklaim telah memproses lebih dari US$4 miliar dalam volume perdagangan hingga saat ini untuk lebih dari 80.000 pengguna.

Didirikan pada tahun 2021, Drift didukung oleh investor termasuk Polychain Capital dan para pendiri Solana Labs, Anatoly Yakovenko dan Raj Gokal. Proyek ini mengumpulkan US$23,5 juta dalam pendanaan Seri A pada bulan Oktober 2023 lalu dan berencana untuk segera meluncurkan fitur-fitur baru, termasuk aplikasi mobile yang didesain ulang dan modul governance baru.

Baca juga: DApps Solana, Jito Airdrop Miliaran Rupiah