LUNA 2.0 Siap Meluncur, Ini Rencana Airdrop dari Terralabs

Terralabs Form, perusahaan yang bertanggung jawab atas Terra Blockchain (LUNA) memberikan kabar terbaru dari perkembangan proyek.

Setelah melakukan pemungutan suara, saat ini Terra sudah siap untuk memperbarui jaringan dan menerbitkan koin baru untuk ekosistemnya. 

Dalam penerbitan koin baru tersebut, terdapat rencana pembagian koin baru secara gratis kepada investor lama Terra yang terimbas krisis LUNA dua pekan lalu. 

Baca juga: Ada Apa dengan Terra Luna? Ini Penjelasannya

Apa Itu Luna 2.0?

Luna 2.0 adalah hardfork dari Luna lama, peluncuran Luna 2.0 ini diputuskan setelah melewati proses voting sekitar satu pekan. Terra mencapai persetujuan dengan para investor LUNA untuk membuat blockchain baru. 

Terlihat 83,34% investor LUNA yang memberikan suara untuk kelangsungan proyek, 65,5% yang memberi suara menyatakan bahwa mereka setuju untuk membuat blockchain baru. 

Sebelumnya CEO Terralabs, Do Kwon menyatakan bahwa rencana pemulihan akan berbentuk hard fork atau blockchain baru yang datanya tersambung dengan blockchain lama. 

Tapi rencana tersebut diubah dan Terra membentuk blockchain baru dimana peluncurannya akan terjadi pada 27 Mei 2022 tanpa pemberitahuan waktu yang pasti.  Dalam jaringan baru nanti, UST tidak akan ada lagi karena Terra tidak memiliki stablecoin lagi. 

Dengan kondisi itu, blockchain baru akan tetap bernama Terra dan koin baru akan bernama LUNA. 

Kemudian blockchain dan koin yang Terra lama diubah menjadi Terra Classic dengan koin Luna Classic (LUNC) dan UST Classic (USTC). 

The final Post-Attack snapshot to calculate the genesis $LUNA distribution for Terra 2.0 has now passed.

Validators will now be hard at work assembling a genesis file for the launch. Stay tuned.

— Terra ? Powered by LUNA ? (@terra_money) May 26, 2022

Mulai Lagi dari Awal

Blockchain baru Terra ini menandakan semua akan dimulai dari awal di mana eksositem akan dibentuk kembali.

Seluruh ekosistem yang ada di blockchain lama harus menyesuaikan dan membuat versi baru, jadi saat peluncuran kemungkinan belum ada aplikasi yang langsung siap dipakai. 

Kabar peluncuran ini nampaknya mendapatkan tanggapan positif dari beberapa exchange karena banyak yang sudah bersiap untuk mendukung pendaftaran koin barunya. 

FTX, Kraken, Binance, OKCoin, Crypto.com, OKX, Kucoin, Bitfinex, Bybit, serta beberapa exchange lain terlihat menjadi bagian dari peluncuran koin baru ini. 

Untuk mengenalkan koin baru, Terra pun bersiap melaksanakan airdrop atau pembagian koin LUNA secara gratis. 

Pembagian ini akan diberikan kepada investor yang telah memiliki LUNA atau UST dalam waktu yang ditentukan. Binance akan membantu proses pembagian ini. 

Rencana Pembagian Airdrop LUNA

Penjelasan mengenai pembagian ini telah diberikan oleh tim Terra di Medium, namun penjelasannya cukup rumit untuk dipahami dan kurang rinci.

Secara garis besar, nvestor dapat memahami seberapa banyak dan bagaimana mekanisme airdrop yang akan dilakukan. 

Pertama untuk mendapatkan airdrop atau pembagian gratis ini, investor harus memiliki LUNA dan atau aUST yang merupakan token untuk farming UST di Anchor Protocol, dan atau UST itu sendiri. 

Pembagian airdrop akan dilakukan secara berbeda kepada investor yang telah memiliki koin dan token tersebut sebelum dan sesudah terjadi krisis

Untuk yang memiliki saat sebelum krisis, airdrop akan dibagikan 30% saat blockchain baru meluncur dan 70% diberikan sepanjang 2,6 Tahun ke depan. 

Pembagian ini akan diberikan kepada investor yang memiliki LUNA lebih kecil dari 10.000 LUNA saat snapshot atau pencatatan.

Bagi yang memiliki 10.000 LUNA ke atas, airdrop akan diberikan dalam rentang waktu 3 Tahun hingga 5 tahun dimana dalam waktu tersebut mereka tidak bisa menjual airdrop yang telah dibagikan.

Untuk yang memiliki setelah krisis, airdrop akan dibagikan 30% saat blockchain baru meluncur dan 70% dalam kurun waktu 2,6 Tahun. 

Kedua snapshot tersebut dilaksanakan di blockchain lama namun dengan waktu yang berbeda. Snapshot untuk yang memiliki sebelum krisis atau sebelum LUNA dan UST jatuh, dilakukan pada 7 Mei 2022 pukul 21.59 WIB.  Snapshot untuk investor yang baru memiliki LUNA akan dilangsungkan pada 26 Mei 23.38 WIB.

Koin LUNA yang terkunci dan tidak bisa dijual nantinya akan diberikan kepada validator sebagai insentif untuk menghidupkan jaringan. Pemilik akan mendapatkan imbalan dari penguncian tersebut jadi bergerak layaknya sistem Delegated Proof of Stake.

Secara keseluruhan, nantinya alokasi LUNA baru akan terlihat seperti gambar cuitan di bawah. 

Untuk saat ini masih belum ada kabar pukul berapa blockchain baru akan diluncurkan karena validator masih bersiap. 

Selain itu untuk blockchain lama, nampaknya Terra akan menetapkan mekanisme layaknya Ethereum dan Ethereum 2.0 dimana tidak ada paksaan untuk pindah ke blockchain baru tapi hanya dengan anjuran dan pengurangan insentif menetap di blockchain lama.