Berita Altcoins · 6 min read

London Hard Fork Segera Tiba! Ini Kondisi dan Dampak untuk Ethereum

Pembaruan jaringan Blockchain Ethereum yaitu London Hard Fork, dikabarkan akan mulai meluncur pada 4 Agustus 2021.

Investor sangat antusias menunggu kabar ini akibat diprediksi akan memberikan perubahan signifikan pada efisiensi jaringan, biaya, dan juga jumlah Ethereum.

Kabar London Hard Fork ini sudah beredar sejak lama, namun masih banyak investor awam yang belum mengetahui apa sebenarnya pembaruan ini.

Dalam artikel ini akan dijelaskan mengenai apa sebenarnya dampak London Hard Fork dan bagaimana relevansinya dengan kondisi Ethereum saat ini.

Ethereum London Hard Fork

Menurut pengumuman yang beredar London Hard Fork ini akan terjadi pada block 12.965.000 yang akan tercipta sekitar 4 Agustus 2021.

Kabar berbeda terlihat dari Blog Ethereum menyatakan penciptaan block ke 12.965.000 akan terjadi antara 3 hingga 5 Agustus.

Tapi, Vitalik Buterin memberi estimasi Hard Fork akan terjadi pada 4 Agustus 2021 akibat estimasinya menurut data jaringan.

Kabar pembaruan yang beredar nampaknya hanya terfokus pada implementasi Proposal EIP-1559. Namun kenyataannya terdapat beberapa proposal lain.

London Hard Fork mengimplementasikan lima proposal baru yaitu EIP-1559, EIP-3198, EIP-3529, EIP-3541, dan EIP-3554.

Fokus utama tertuju pada EIP-1559 akibat adanya implementasi pengaturan biaya transaksi yang juga akan membuat jumlah Ethereum berkurang.

Menurut kabar terbaru yang beredar, dikonfirmasi bahwa EIP-1559 akan membuat alur biaya transaksi Ethereum lebih efisien.

Walau banyak pihak yang menyatakan nantinya Ethereum tidak akan turun dalam biaya secara signifikan, mekanisme rincinya memberi pandangan berbeda.

Hal ini disebabkan nantinya akan ada sistem yang membuat adanya dasar perkiraan biaya transaksi lebih rendah dan lebih murah sehingga tidak mencapai harga yang berlebihan.

Selain itu, nantinya pengguna dapat menerapkan preferensi biaya yang rela untuk diberikan kepada jaringan atau penambang.

Sehingga jika biaya yang rela dikeluarkan lebih tinggi dari biaya dasar atau yang seharusnya, pengguna berpotensi mendapatkan pengembalian uang atau refund.

Kemudian EIP-1559 juga akan mengimplementasikan mekanisme burn atau penghilangan Ethereum untuk mengurangi jumlah yang beredar.

Sebelumnya kabar yang beredar menyatakan bahwa Ethereum akan membakar 70% dari biaya transaksi yang telah digunakan.

Angka tersebut akan membantu mencapai target Ethereum yang sebelumnya menyatakan akan memiliki jumlah deflasi sekitar 1,4% per tahun.

Namun terdapat kabar lain bahwa mekanisme ini belum pasti sehingga jumlah Ethereum yang akan dihilangkan masih belum diketahui.

Jadi untuk saat ini EIP-1559 masih dapat membuat jumlah Ethereum terbatas. Namun hal tersebut akan tercapai jika jumlah Ethereum yang diterbitkan lebih kecil dari yang dihilangkan.

Implementasi Proposal Lain

Kemungkinan besar nantinya Ethereum yang diterbitkan akan terus lebih kecil dibandingkan yang dihilangkan.

Hal ini disebabkan untuk mempermudah transisi dari mekanisme Proof of Work menuju Proof of Stake di Ethereum 2.0.

Dengan adanya Proof of Stake, nantinya tidak ada lagi Ethereum yang terbit karena semua imbalan validator jaringan akan diberikan dari Ethereum yang sudah beredar.

Jadi, nantinya Ethereum akan semakin langka, namun untuk kepastian apakah langsung mengalami kelangkaan akibat EIP-1559, masih bergantung pada developer Ethereum.

Transisi menuju Proof of Stake ini juga nantinya akan dipermudah dengan adanya implementasi empat proposal lain di London Hard Fork.

Proposal tersebut adalah EIP-3198, EIP-3529, EIP-3541, dan EIP-3554, yang juga akan memberi pembaruan terhadap jaringan.

EIP-3198 akan membantu memberikan penentuan harga dasar untuk biaya transaksi sehingga akan melengkapi EIP-1559.

Selain itu melalui EIP-3198 nantinya akan ada pencatatan harga dasar tersebut yang membuat mudahnya pencegahan manipulasi biaya transaksi.

Kemudian EIP-3529 juga akan diimplementasikan dan akan membantu menambah efisiensi dalam penentuan biaya transaksi.

Sebab penentuan perkiraan biaya akan lebih tepat sehingga tidak perlu ada pengembalian dana saat pengguna bayar biaya estimasi yang lebih dari biaya sebelumnya.

Saat ini pengguna membayar biaya transaksi estimasi dan akan dikembalikan jika lebih dari seharusnya.

Tingkat pengembalian dana saat ini masih mencapai 50% dan akan turun hingga 20% yang menurunkan kepadatan jaringan sehingga lebih efisien.

Berikutnya EIP-3541 akan membantu membuat Ethereum lebih terbuka untuk jenis smart contracts yang lebih luas.

Hal ini dilakukan agar Ethereum Virtual Machine (EVM) dapat menerbitkan lebih banyak smart contracts jenis baru, salah satu fokusnya adalah jenis byte 0xEF.

Terakhir EIP-3554 yang akan menunda peningkatan kesulitan menambang di Blockchain Ethereum dan menghentikan penambang Ethereum.

Baca juga: Gas Fee Ethereum Sentuh Angka Tertinggi dalam Satu Tahun!

Sebelumnya mekanisme ini ingin diterapkan akibat rencana awal transisi Ethereum 2.0 akan terjadi di Tahun ini.

Kondisi Ethereum Saat Ini

Namun dengan proposal ini, pemberhentian tersebut akan dilaksanakan di awal Desember 2021. Jadi akan berhenti dan mempermudah transisi ke Proof of Stake Ethereum 2.0.

Mekanisme ini dinamakan dengan “Ice Age” yang akan membuat jaringan berhenti untuk pindah mekanisme dari Proof of Work ke Proof of Stake.

Jadi semua ini akan diimplementasikan pada sekitar 4 Agustus 2021 hingga 5 Agustus 2021, yang akan terkonfirmasi jika block 12.965.000.

Dari sisi harga banyak pihak yang memprediksi bahwa pembaruan ini dapat mendorong harga Ethereum naik.

Alasan yang paling kuat adalah akibat efisiensi jaringan, dari sisi biaya transaksi, dan juga jumlah Ethereum yang akan berkurang.

Selain sentimen tersebut, data juga menunjukkan bahwa Ethereum masih memiliki potensi untuk naik lebih tinggi.

Salah satu data tersebut adalah data jumlah Ethereum yang terkunci pada tempat staking Ethereum 2.0 untuk menjadi validator di jaringan baru.

Saat ini terdapat sekitar 6 Juta Ethereum atau sekitar 5% dari seluruh Ethereum yang beredar yang terkunci.

Hal tersebut menandakan bahwa kemungkinan tekanan jual akan berkurang karena ada beberapa Ethereum yang terkunci.

Selain itu saat ini jumlah Ethereum yang keluar dari bursa juga telah mengalami peningkatan terutama sejak harga mayoritas crypto jatuh.

Sejak Juni 2021, angka penarikan Ethereum dari bursa telah mengalami peningkatan, yang dapat menandakan tekanan jual yang berkurang.

Dengan semakin banyak investor yang menyimpang Ethereum, maka kemungkinan tekanan jual akan berkurang sehingga berpotensi positif untuk Ethereum.

Oleh karena itu, melihat sentimen positif London Hard Fork dan data onchain, kemungkinan besar Ethereum masih memiliki potensi positif untuk naik.

*Disclaimer
Analisis dalam artikel ini merupakan pandangan pribadi penulis dan bukan saran atau ajakan resmi untuk investasi atau trading. Risiko ditanggung masing-masing.

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Naufal Muhammad

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.