Berita Altcoins · 8 min read

Kapan Bull Run Kripto Tiba? Ini Prediksi Pakar Industri Kripto Indonesia

Prediksi Bull Run Kripto

Bull run aset kripto terakhir terjadi pada akhir 2021 hingga awal 2022, setelah itu kripto telah mengalami serangkaian kejadian negatif dan masuk ke fase bear market. Kapan fase bull run akan terjadi? 

Untuk mendapatkan jawaban tersebut Coinvestasi  melakukan wawancara eksklusif dengan pakar industri kripto di Indonesia, yakni Gabriel Rey, CEO TRIV, Teguh Harmanda, Co Founder Tokocrypto, dan Timothius Martin, Chief Marketing Officer PINTU. 

Menurut Gabriel Rey fase bear market ini umumnya bertahan satu tahun lebih sebelum kembali pulih, ia mengingatkan pada akhir 2023 momen halving semakin dekat, di mana halving diperkirakan akan terjadi pada kuartal pertama 2024. 

“ Saya rasa di kuartal keempat 2023 kita akan melihat harga mulai naik lagi, menurut saya untuk holder saat ini bisa memilih altcoin yang bisa di staking, jadi ketika bearish masih bisa menghasilkan imbalan, “ katanya. 

Gabriel juga menggarisbawahi jika keputusan The Fed utamanya soal kenaikan suku bunga masih akan mempengaruhi harga aset kripto, ketika ekonomi global belum menunjukan perbaikan signifikan maka fase bearish masih akan terjadi. 

Sementara itu menurut Teguh Harmanda, situasi bullish bisa kembali tercipta ketika tekanan geopolitik mereda. Seperti yang diketahui kini dunia memang tidak dalan suasana kondusif di tengah masa penyesuaian pandemi covid-19, perang Rusia dan Ukraina, hingga ketegangan China dan Taiwan.

Menurut Teguh Harmanda, kemungkinan dibutuhkan waktu hingga 2-3 tahun lagi untuk merasakan bull market kembali, tepatnya di 2025, satu tahun setelah halving 2024. 

“ Kalau kita lihat histori bear market kripto winter pada 2018, setidaknya butuh waktu kurang lebih dua tahun bear market selesai dan harga mulai kembali naik atau mencapai ATH,” katanya.

Dalam kondisi bear market ini, Teguh juga melihat jika pergerakan aset kripto cenderung sulit diprediksi, dan para trader dan investor perlu melihat stabilitas ekonomi global. Ia mengingatkan di kondisi seperti ini investor kripto khususnya di dalam negeri harus bersikap tenang dan tidak panik. 

“ Kondisi kripto yang seperti ini sudah bukan hal baru, ada jejak historisnya, dan bisa kembali lagi ke harga tertingginya, “ jelas Teguh Harmanda. 

Ia juga menyarankan investor yang masih ingin berada di kripto ada baiknya melakukan dollar cost averaging, namun tetap diperhatikan fundamental aset yang dipilih untuk diinvestasikan. 

Baca juga: Analis Optimis Bitcoin Bullish di $23.000 Akhir 2022! 

Faktor yang Akan Menjadi Pendorong Bull Market

Berbeda dari Gabriel Rey dan Teguh Harmanda, CMO PINTU Timothius Martin justru menyoroti berbagai katalisator yang mungkin akan membuat Bitcoin dan aset kripto lainnya memasuki bull market. 

Menurutnya adopsi Bitcoin yang semakin luas bisa menjadi pendorong harga aset tersebut naik, apalagi kini sudah banyak perusahaan yang mengalihkan dananya ke Bitcoin. Dengan begitu, persepsi Bitcoin sebagai pelindung nilai akan tercipta dan memicu sentimen yang baik. 

“ Dengan meningkatnya sentimen positif terhadap Bitcoin, maka demand atau permintaan terhadap aset kripto lainnya juga akan semakin bertambah,” jelasnya. 

Timo juga berpendapat jika regulasi global maupun lokal mengenai investasi aset kripto yang memberikan kejelasan kepada investor dan kegunaan yang jelas dari aset kripto dan blockchain  bisa menjadi pendukung untuk terciptanya bull market. 

“ Secara umum kami berharap berbagai sentimen positif dapat membantu peningkatan transaksi investasi aset kripto, selain itu dari sisi kondisi perekonomian kami berharap lebih stabil, “ pungkas Timo. 

Baca juga: Aset Kripto Terancam Resesi, Ini Pendapat Pemain Industri! 

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Anisa Giovanny

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.