Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Bitcoin · 7 min read
Terlepas dari volatilitas dan harga yang merosot baru-baru ini, beberapa komunitas optimis terhadap Bitcoin (BTC) yang akan bullish di akhir Oktober 2022 mendatang.
Dengan berbagai sentimen positif terhadap pasar, baru-baru ini analis crypto Michael van De Poppe juga memberikan spekulasi potensi untuk membeli Bitcoin.
“Tergantung pada indeks hari ini, tetapi jika kita lihat sepertinya BTC kemungkinan mampu mengarah ke $23K setidaknya dibantu dengan beberapa dorongan peningkatan harga,” dalam keterangannya di Twitter, Selasa (28/09/22)
Dia juga menambahkan, semua level dilihat dengan posisi levelnya. Jika upside di sekitar $20.7K – $22.9K, sedangkan downside di sekitar $20K – $19.3K-19.5K.
Fluktuasi harga Bitcoin masih dianggap memberikan daya tarik tersendiri, terutama bagi kalangan investor yang ingin memperoleh keuntungan lebih cepat.
Akan tetapi, traders tetap perlu kewaspadaan karena fluktuasi yang besar dapat memungkinkan kerugian yang juga besar.
Jika dilihat pada pertengahan Juni, harga BTC berfluktuasi antara $18.000 dan $25.000. Penurunan pasar ini diakibatkan karena kebangkrutan yang mengalir melalui sektor cryptocurrency.
Hal ini terjadi setelah nilai seluruh pasar crypto menghantam krisis hingga $2 triliun sejak mencapai titik tertinggi sepanjang masa pada November.
Selain itu, Penurunan juga terjadi karena kenaikan suku bunga bank sentral yang tidak terkendali. Kemudian, berita yang terjadi dengan penurunan ekuitas AS akhir-akhir ini, mempengaruhi harga BTC pada minggu ini.
S&P 500 juga mengalami penurunan hingga level terendah pada tahun ini. Oleh karena itu, ada indikasi keterkaitan hubungan antara cryptocurrency dengan ekuitas yang menurun.
Meski demikian, investor tetap memperhatikan peningkatan nilai dolar AS. Karena tahun ini, indeks dolar AS dibandingkan dengan sekelompok mata uang lainnya yang telah meningkat lebih dari 18%.
Dolar yang menguat berdampak buruk bagi mata uang kripto, sehingga harga BTC berayun ke bawah. Sebaliknya, jika dolar AS melemah kemungkinan mengakibatkan lonjakan terhadap pasar crypto.
Baca juga: Sepertiga Populasi Inggris Adopsi Industri Kripto, Indonesia Kapan?!
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.