Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Altcoins · 8 min read
Dompet kripto diduga milik Justin Sun dan Vitalik Buterin berhasil menghasilkan keuntungan hingga miliaran rupiah saat depegging USDC pada Sabtu (11/3).
Sebelumnya, USDC sempat mengalami penurunan nilai setelah perusahaan penerbitnya, Circle, mengumumkan eksposurnya terhadap Silicon Valley Bank.
Kini, USDC telah kembali normal dan diperdagangkan pada harga US$0,9999, mencatat penurunan 0,1% dalam 24 jam terakhir.
Dompet kripto yang diduga milik Justin Sun berhasil menghasilkan US$3,3 juta atau senilai Rp50,6 miliar saat depegging USDC.
Pemilik dompet tersebut juga mentransfer 150 juta USDC ke platform Coinbase, yang mungkin digunakan untuk menukarkan USDC menjadi uang tunai USD.
Menurut laporan Lookonchain, setelah terjadi depegging pada USDC, dompet dengan alamat “0xbcb7” melakukan penarikan sebesar 50 juta USDC yang disimpan di platform Aave.
Kemudian, USDC tersebut ditukarkan dengan 50 juta DAI dengan rasio 1:1. Selanjutnya, dompet tersebut melakukan penarikan USDC dari platform Binance dan ditukarkan dengan DAI.
Selanjutnya, dompet tersebut melakukan penarikan sebesar 214,9 juta USDT dari platform Binance.
Dari jumlah tersebut, 100 juta USDT ditukarkan dengan 103,3 juta USDC, dan 75 juta USDT ditukarkan dengan 75,5 juta DAI. Setelah itu, semua USDC yang dimiliki oleh dompet tersebut ditukarkan dengan DAI.
Setelah USDC kembali stabil, dompet tersebut menukar 30 juta DAI dengan 30 juta USDC, dan membeli 20 juta USDC dengan menggunakan USDT.
Selanjutnya, dompet tersebut melakukan transfer sebesar 50 juta USDC ke alamat “0x30Dff”.
Menariknya, alamat “0x30Dff” juga menerima transfer sebesar 100 juta USDC dari Justin Sun, dan kemudian melakukan transfer seluruh jumlah USDC yang dimilikinya sebesar 150 juta ke platform Coinbase.
Justin Sun melakukan pertukaran seluruh jumlah USDC yang dimilikinya di berbagai alamat dan protokol dengan DAI selama terjadinya depegging pada USDC.
Dalam periode depegging USDC, Justin Sun menghindari kerugian dengan cara menukar seluruh USDC yang dimilikinya dengan DAI.
Selain itu, dia berhasil mendapatkan keuntungan sebesar lebih dari US$3,3 juta dengan membeli USDC menggunakan USDT.
Baca juga: Justin Sun Stake 150.000 ETH ke Lido, Fitur Staking Rate Limit Aktif!
Justin Sun bukan satu-satunya investor yang mendapat untung dari depegging USDC.
Salah satu dompet milik Vitalik Buterin berlabel “vitalik.eth” mengeluarkan 500 Ethereum (ETH) untuk mencetak stablecoin RAI, kemudian menggunakan RAI tersebut untuk membeli USDC di level harga yang lebih rendah.
Menurut perusahaan analisis blockchain Peckshield, alamat tersebut juga melakukan pertukaran 17.500 RAI dengan 50.000 DAI.
Dasbor Arkham Intelligence telah mengkonfirmasi bahwa dompet tersebut dimiliki oleh Vitalik Buterin.
Sebelumnya, Buterin juga memberikan apresiasi terhadap stablecoin RAI. RAI adalah jenis stablecoin yang dipegang oleh protokol MakerDAO dan dijamin oleh ETH dalam smart contract-nya.
RAI memiliki sifat otomatis dan dirancang untuk mempertahankan nilai stabil terhadap dolar AS. Stablecoin ini dapat digunakan untuk transaksi dan perdagangan kripto tanpa terkena fluktuasi harga yang sering terjadi pada kripto lainnya.
Baca juga: Apa itu Stablecoin? Panduan untuk Pemula
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.