Berita Bitcoin · 5 min read

Harga BTC Melesat, Dinamika Pasar Bitcoin Alami Perubahan

Harga Bitcoin

Harga Bitcoin (BTC) berhasil menyentuh level US$37.000 (09/11), ini menjadikannya sebagai level harga tertinggi sementara BTC sepanjang tahun 2023.

Meningkatnya harga BTC ini juga membuat open interest Bitcoin berjangka menyentuh level tertinggi sejak April lalu, menurut data Coinglass.

Kenaikan harga aset kripto paling populer itu didukung oleh narasi mengenai ETF BTC Spot yang memasuki proses penilaian kembali oleh Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC).

Baca juga: Mengenal ETF Bitcoin dan Dampaknya Pada Harga BTC 

Naiknya harga Bitcoin ke level tersebut turut mengubah dinamika pasar menurut analis CryptoQuant, It Tech. Berdasarkan Bitcoin Inflow, diketahui arus masuk Bitcoin dari para whale menurun sedangkan para investor retail meningkat dan memanfaatkan keuntungan dari kenaikan harga. 

Perubahan juga terlihat dari adanya perbedaan mencolok antara perdagangan spot dan derivatif. Perdagangan spot melibatkan pembelian dan penjualan Bitcoin untuk penyelesaian segera, sedangkan perdagangan derivatif melibatkan kontrak yang memperoleh nilainya dari aset dasar, seperti kontrak berjangka dan opsi.

Pada tahun 2023, volume spot berada pada titik terendah dalam sejarah, sementara volume derivatif telah mencapai rekor tertinggi dibandingkan perdagangan spot.

Rasio volume spot terhadap derivatif saat ini berada pada angka 0,06, yang menunjukkan bahwa volume spot hanya mencakup 6%, sedangkan derivatif mewakili 94% volume pasar

Tren tersebut menunjukkan bahwa investor semakin banyak menggunakan derivatif untuk melakukan lindung nilai terhadap posisi mereka atau berspekulasi mengenai pergerakan harga BTC daripada membeli atau menjual aset dasar secara langsung.

Tren ini juga dikonfirmasi oleh platform intelijen blockchain lainnya, Glassnode, yang mengamati “divergensi kuat” yang terus terbentuk antara pasokan Bitcoin Long-Term Holder (LTH) dan Short-Term Holder (STH supply).

Dalam analisis terbarunya, perusahaan tersebut mengatakan bahwa meskipun pasokan LTH hanya sedikit dari titik tertinggi sepanjang masa, pasokan STH berada pada posisi terendah sepanjang masa, menunjukkan “semakin ketatnya pasokan BTC” karena pemegang yang ada semakin tidak mau menjual aset mereka. 

Baca juga: Long Term Holder Kuasai 64% Pasokan Bitcoin Beredar Jelang Halving 2024

LTH secara historis menunggu pasar mencapai harga baru ATH sebelum meningkatkan distribusinya. Proses ini dapat dilihat dari penurunan besar-besaran dalam pasokan mereka selama kenaikan pada tahun 2021, yang diimbangi dengan peningkatan pasokan STH, serta volume arus masuk exchange.

Baca juga: Bitcoin Diprediksi Bisa Sentuh Rp2,4 Miliar pada 2025

Level Psikologis Harga Bitcoin

Saat artikel ini ditulis harga Bitcoin diperdagangkan di level US$36.472, dengan level fear and greed di angka 72, yang menandakan saat ini investor sedang dalam kondisi serakah untuk melakukan pembelian Bitcoin. 

Sementara itu menurut analis kripto, Skew, saat ini untuk level psikologis Bitcoin berada di angka US$40.000. Level psikologis dalam perdagangan adalah titik harga yang signifikan dari sisi persepsi pedagang dan investor, seringkali melibatkan angka bulat.

Hal tersebut memengaruhi sentimen pasar dan dapat menjadi ramalan yang terwujud ketika pedagang bertindak berdasarkan keyakinan ini, sehingga berdampak pada pergerakan harga aset.

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Anisa Giovanny

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.