FTX Janjikan Hingga $1 Miliar untuk Dana Filantropi

Pertukaran Cryptocurrency FTX hari ini mengumumkan potensi dana $1 miliar yang akan diinvestasikan dalam “proyek ambisius untuk meningkatkan prospek jangka panjang umat manusia yang bernama Future Fund.

Future Fund ini merupakan bagian dari cabang filantropi FTX, The FTX Foundation, akan menginvestasikan setidaknya $100 juta tahun ini, tetapi memiliki potensi untuk menginvestasikan $1 miliar jika melihat cukup banyak proyek yang sesuai, menurut pernyataan FTX hari Senin dikutip dari Decrypt.

“Area minat kami termasuk pengembangan kecerdasan buatan yang aman, mengurangi biorisiko bencana, meningkatkan institusi, pertumbuhan ekonomi, hubungan kekuatan yang hebat, altruisme yang efektif, dan banyak lagi,” tulis keterangan resmi FTX.

Proyek yang ingin mendapatkan danan tersebut dapat mengajukannya hingga 21 Maret, apabila proyek sesuai dengan visi dan misi FTX maka bisa dipertimbangkan untuk memperoleh dana bantuan.

FTX adalah cryptocurrency dan pertukaran derivatif yang populer. Ini memiliki volume berjangka 24 jam tertinggi kedua, setelah Binance.

Pertukaran derivatif ini berbeda dengan pertukaran spot, dengan derivatif, pedagang membeli dan menjual kontrak yang bertaruh pada harga mata uang kripto di masa depan.

CEO FTX, Sam Bankman-Fried, telah menjadi semacam selebritas di dunia kripto, SBF biasa ia disapa tahun lalu tercatat di Forbes sebagai orang terkaya di dunia berusia 29 tahun, dengan kekayaan $22,5 miliar.

Baca juga: Sam Bankman Fried, Miliarder Crypto yang Dermawan

Kekayaan yang diraih Bankman Fried ini tak lepas dari ketenaran FTX, bursa ini diketahui telah melakukan kemitraan masif terutama di industry olahraga.

Bursa derivatif ini  mensponsori sejumlah tim olahraga besar AS, seperti Miami Heat dari NBA dan Golden State Warriors. Itu juga tahun lalu menandatangani kontrak lima tahun dengan liga bisbol utama Amerika, MLB.

Fokus ke Filantropi

Terlepas dari kekayaannya yang sangat besar, Bankman-Fried semakin fokus pada filantropi.

Menurut Bankman-Fried, ia mengambil bagian dalam penghasilan untuk memberi dan merupakan suatu bentuk altruisme di mana seseorang dengan sengaja mengejar karir berpenghasilan tinggi dengan tujuan menyumbangkan kekayaan mereka untuk amal.

“Ketika Sam berusia 20 tahun, dia berusaha menghasilkan uang sebanyak yang dia bisa, untuk memberikan semua yang dia peroleh untuk amal,” katanya.

Baca juga: Rekrut Lauren Remington, FTX Masuk ke Industri Barang Mewah

Disclaimer: Platform ini belum terdaftar di BAPPEBTI.

Kami tidak menyarankan trading dan investasi digital asset secara ceroboh. Pastikan Anda sudah mempelajari serta mengetahui dan menerima resiko yang ada.

Semua trading / investasi digital asset harus dilakukan secara mandiri dan tanpa paksaan, serta sebaiknya menggunakan exchange yang resmi terdaftar di BAPPEBTI.

Konten ini bertujuan untuk edukasi, bukan ajakan atau saran legal trading dan investasi.