Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Exchange · 5 min read
Mantan CEO FTX Sam Bankman-Fried ingin donasi maupun sumbangan politiknya dikembalikan.
Pada siaran pers Minggu (5/02/23), FTX Group mengatakan akan mengirimkan surat rahasia kepada politisi untuk mengembalikan uang pada 28 Februari 2023.
“Debitur FTX mengirim pesan rahasia kepada tokoh politik, dana aksi politik, dan penerima kontribusi lainnya atau pembayaran lainnya,” siaran pers menyatakan.
Perusahaan juga menegaskan apabila pihak-pihak yang telah disebutkan tidak mengembalikan dana secara sukarela, maka akan diproses melalui jalur hukum dengan memperhitungkan bunga yang timbul sejak tanggal tindakan apa pun dimulai.
Tampaknya, FTX tidak menerima alasan jenis apapun selain pengembalian dana. Pihaknya juga mengatakan, bagi penerima yang telah menyumbangkan dana yang terhubung ke FTX kepada pihak ketiga, seperti badan usaha, tetap harus mengembalikan dana tersebut kepada FTX.
Donasi politik Sam Bankman-Fried diperkirakan mencapai US$93 juta, dana itu diberikan FTX kepada berbagai anggota parlemen D.C. dan seluruh spektrum politik, termasuk kampanye kepresidenan Joe Biden.
Baca Juga: Ada Apa dengan FTX? Ini Kronologi dari Awal Hingga Akhir!
Sebelum keruntuhan FTX, Bakman-Fried adalah penyumbang terbesar partai Demokrat pada siklus pemilu 2020. Total sumbangan politik mencapai US$5.220.000 dari FTX Amerika Serikat dan US$6.242.800 dari Alameda Research
Baca Juga: Partai Demokrat Kembalikan Donasi Politik SBF Senilai Rp153 Miliar
Sekretariat pers White House, Karine Jean-Pierre (02/23), menolak memberikan pernyataan mengenai kemungkinan Presiden Joe Biden untuk mengembalikan sumbangan politik mantan CEO FTX itu.
Diketahui dari video rekaman wawancara influencer kripto, Tiffany Fong, Sam tidak hanya memberikan sumbangan ke Partai Demokrat.
Pihaknya juga mengirimkan sumbangan kepada Partai Republikan dengan nominal yang sama dengan sumbangan ke Partai Demokrat.
“Semua donasi Republik saya gelap,” kata Bankman-Fried, mengutip kasus Mahkamah Agung Citizens United.
Bakman-Fried mengatakan dia menyumbangkan uang gelap untuk menghindari pengawasan publik dan atensi media.
Merujuk data spreadsheet organisasi pencatat keuangan kampanye Amerika Serikat, OpenSecrets.org, lebih dari US$84 juta sumbangan ke calon politik berasal dari FTX Group.
Adapun, pihak FTX yang disebut namanya dalam daftar penyumbang yaitu, Sam Bankman-Fried (Mantan CEO), Ryan Salame (Mantan co-CEO), dan Nishad Singh (Director of Engineering).
Dokumen yang diajukan ke Federal Election Commission juga menunjukkan karyawan tingkat atas di FTX membuat sumbangan kampanye ke Kongresman George Santos (R-NY), yang menghadapi kritik publik karena klaim palsu.
Beberapa politisi telah memutuskan untuk mengembalikan dana yang mereka terima dari Bankman-Fried.
Mantan Anggota DPR Beto O’Rourke (D-TX) mengembalikan donasi sebesar $1 juta sebelum FTX mengajukan kebangkrutan. Senator Dick Durbin (D-IL) dan Senator Kirsten Gillibrand (D-NY) menyatakan akan membuat donasi amal yang senilai dan berkaitan dengan FTX.
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.