Berita Industri · 7 min read

Ekstradisi Do Kwon Berujung di AS, Bukan Korea Selatan!

Do Kwon diekstradisi ke AS
Coinvestasi Ads Promo Coinfest Asia 2025

Otoritas Montenegro mengungkapkan telah menyerahkan salah satu pendiri Terraform Labs, Do Kwon, kepada aparat penegak hukum Amerika Serikat setelah proses perdebatan panjang mengenai tujuan ekstradisinya.

Dalam sebuah postingan di X pada 31 Desember 2024, Perdana Menteri Montenegro, Milojko Spajić, mengonfirmasi bahwa Kwon kini berada dalam tahanan AS. Hal ini mengindikasikan bahwa Do Kwon akan segera menghadapi tuntutan pidana di AS, dan bukan di Korea Selatan.

“Negara kami menyambut baik inovasi dan pengusaha kripto, AI, serta teknologi lainnya yang sah – namun, kami tidak mentolerir penipuan. Ekstradisi ini menunjukkan komitmen kami yang tak tergoyahkan terhadap keadilan internasional dan supremasi hukum,” ujar Perdana Menteri Spajić.

Serah terima tersebut terjadi empat hari setelah Menteri Kehakiman Montenegro, Bojan Božović, menyetujui ekstradisi Kwon ke AS. Petisi dari Korea Selatan, negara asal Kwon, tidak diterima.

Baca juga: Pengadilan Montenegro Tetapkan Ekstradisi Do Kwon ke Korea Selatan

Perdebatan Panjang Mengenai Ekstradisi Do Kwon

Do Kwon adalah salah satu figur kunci yang diduga bertanggung jawab atas runtuhnya ekosistem Terra pada 2022. Kejadian ini memicu dampak besar pada pasar aset kripto secara global, dengan efek domino yang menciptakan keruntuhan perusahaan kripto lainnya.

Pihak berwenang di AS dan Korea Selatan telah mengajukan tuntutan hukum terhadap Kwon dan beberapa eksekutif Terraform Labs. Namun, keberadaan Kwon tidak diketahui hingga ia ditangkap di Montenegro pada 2023.

Setelah menjalani hukuman penjara empat bulan di Montenegro akibat penggunaan dokumen perjalanan palsu, Kwon kembali menghadapi ketidakpastian hukum yang berkepanjangan. Pengadilan Montenegro memproses berbagai tuntutan dan banding, termasuk permintaan ekstradisi dari AS dan Korea Selatan.

Baca juga: Do Kwon Bebas dari Penjara, Harga LUNC dan LUNA Naik!

Pada awalnya, Pengadilan Tinggi Montenegro memutuskan untuk mengekstradisi Kwon ke AS. Namun, keputusan itu sempat dibatalkan karena Korea Selatan mengajukan permintaan ekstradisi terlebih dahulu. Pengadilan Banding Montenegro kemudian menolak permintaan AS dan memutuskan untuk mengekstradisi Kwon ke Korea Selatan, sebelum keputusan akhir kembali menyatakan Kwon akan diesktradisi ke AS.

Selain permintaan ekstradisi dari kedua negara tersebut, Kwon juga dihadapi oleh berbagai tantangan hukum dari para regulator khususnya di AS. Departemen Kehakiman AS (DOJ) mendakwa Kwon dengan delapan tuduhan kejahatan pada Maret 2023, termasuk penipuan komoditas, penipuan kawat, dan konspirasi untuk manipulasi pasar.

Sementara pada April 2024, Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) menyatakan Terraform Labs dan Kwon diharuskan bertanggung jawab atas tindakan penipuan investor. Pada akhirnya, mereka setuju untuk membayar denda sekitar $4,5 miliar sebagai ganti rugi, hukuman perdata, dan bunga prasangka.

Saat ini, belum jelas kapan Kwon akan hadir di pengadilan AS untuk menghadapi tuntutannya setelah diekstradisi dari Montenegro.

Baca juga: SEC Gugat Do Kwon Atas Tuduhan Penipuan Miliaran Dollar AS

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Dilla Fauziyah

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Coinvestasi Ads Promo Coinfest Asia 2025
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.