Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Bitcoin · 5 min read
10 hari lagi sebelum 2022, Bitcoin menunjukan performa yang tidak terlalu memuaskan.
Setelah koreksi secara berkala, harga aset crypto raksasa tersebut sepertinya sulit penuhi target akhir tahun. Meski begitu, adopsi Bitcoin di tahun ini sungguh mengesankan.
Sebagian besar atlet dan politis ternama dikabarkan sudah rutin menyisihkan pendapatan mereka untuk diinvestasikan pada Bitcoin.
Adopsi Bitcoin yang paling bersejarah datang dari negara dengan perekonomian terbesar di Amerika Tengah, El Salvador.
Presiden El Salvador telah resmi menerima Bitcoin sebagai mata uang yang sah. Sekitar 70% penduduk disana telah menggunakan Bitcoin sebagai alat pembayaran mereka sehari-hari.
Meskipun adopsinya meningkat, 27% pasokan Bitcoin ternyata tersimpan dalam 10.000 whale wallet.
Apalagi ketika pasar sedang koreksi besar-besaran kemarin, whale beraksi dengan menyerok puluhan ribu aset untuk keuntungan mereka.
Lantas, berapa besar kepemilikan whale pada Bitcoin sekarang?
Baca juga: Mengenal Whale Bitcoin yang Bikin Market Gonjang-ganjing
Menurut laporan dari National Biro Riset Ekonomi, sebagian besar volume Bitcoin, sekitar 75% darinya, melakukan transaksi seperti selayaknya dengan berpindah dari satu bursa ke bursa lain.
Namun sisa dari persentase tersebut, masuk ke dalam ‘wallet rich’ milik whale dan mengontrol harga aset secara individu dengan pasokan kekayaan yang mereka punya.
1.000 investor teratas bisa mengendalikan sekitar 3 juta, atau 16% dari semua Bitcoin yang beredar, sementara 10.000 investor teratas memiliki kewenangan untuk mengatur sekitar 5 juta, atau 27% aset Bitcoin.
Pernyataan tersebut dirilis oleh penulis Igor Makarov dari London School of Economics dan Antoinette Schoar dari Sekolah Manajemen Sloan MIT.
Sebelum menyusun laporannya, para peneliti mengumpulkan data sejak akhir Juni dan mencatat ada sekitar 18,7 juta Bitcoin yang beredar dengan 787.000 active wallet addresses.
Tetapi penting untuk memastikan apakah para peneliti menggunakan algoritma pengelompokan yang memisahkan address yang dikendalikan oleh entitas yang sama, seperti bursa atau dana lindung nilai, dengan address yang dikendalikan oleh investor individu.
Menjawab tanda tanya investor, perwakilan peneliti pun memberikan klasifikasinya,
“Data kami mencakup 1.043 entitas yang berbeda. Ini termasuk 393 bursa, 86 situs perjudian, 39 dompet online, 33 pemroses pembayaran, 63 kumpulan penambangan, 35 scammer, 227 penyerang ransomware, 151 pasar darknet, dan layanan ilegal.” Jawabnya.
Tetapi konsentrasi kekayaan yang nyata tidak menumpulkan minat dari investor yang ingin mendukung hal besar berikutnya di blockchain.
Menurut data transaksi yang dianalisis oleh PitchBook, tahun ini terdapat $30 miliar modal ventura telah dituangkan ke dalam aset digital, blockchain, Web3, dan startup metaverse.
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.