Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Airdrop crypto · 7 min read
Dalam dunia kripto, airdrop adalah salah satu cara yang paling umum digunakan oleh proyek-proyek baru untuk menarik perhatian komunitas. Airdrop memungkinkan pengguna menerima token gratis hanya dengan memenuhi syarat-syarat tertentu, seperti memegang token atau berpartisipasi dalam aktivitas di platform. Salah satu cara untuk mendapatkan lebih banyak poin dan meningkatkan peluang menerima airdrop adalah melalui farming point.
Pendle, sebagai salah satu platform DeFi terkemuka, menawarkan pendekatan yang menarik melalui penggunaan Yield Token (YT). Artikel ini akan membahas bagaimana Anda bisa memanfaatkan YT Pendle untuk farming point airdrop dengan leverage yang lebih tinggi dan modal yang lebih rendah.
Airdrop adalah salah satu metode yang digunakan oleh proyek-proyek kripto untuk mendistribusikan token kepada pengguna secara gratis. Biasanya, tujuan dari airdrop adalah untuk meningkatkan adopsi, membangun komunitas, dan menarik perhatian pada proyek baru. Sering kali, pengguna diharuskan untuk melakukan aktivitas tertentu, seperti memegang token, berpartisipasi dalam staking, atau menggunakan platform, agar memenuhi syarat untuk menerima airdrop.
Farming point adalah cara untuk mengumpulkan point atau skor yang digunakan untuk menentukan seberapa banyak token airdrop yang bisa diterima oleh pengguna. Proses ini serupa dengan staking atau memberikan likuiditas, di mana pengguna mendapatkan point berdasarkan partisipasi mereka dalam ekosistem tertentu. Semakin besar jumlah point yang terkumpul, semakin besar potensi airdrop yang bisa diperoleh.
Beberapa cara umum untuk farming point airdrop adalah:
Dalam konteks Pendle, farming point airdrop menjadi lebih menarik karena pengguna dapat memanfaatkan Yield Token (YT) untuk meningkatkan peluang mereka mendapatkan lebih banyak point. YT memberikan leverage kepada pengguna tanpa risiko likuidasi, memungkinkan mereka untuk menggunakan modal yang lebih kecil untuk mendapatkan yield yang lebih besar, sehingga meningkatkan jumlah point yang mereka kumpulkan.
Baca juga: Pendle V3 akan Menghadirkan Likuiditas Baru di Dunia DeFi
Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diikuti untuk memanfaatkan YT Pendle dalam farming point airdrop dan memaksimalkan potensi mendapatkan airdrop dengan modal yang lebih kecil:
Dengan leverage yang ditawarkan oleh YT Pendle, pengguna bisa mendapatkan lebih banyak point dengan modal yang lebih kecil, dibandingkan dengan hanya menggunakan modal langsung untuk farming tanpa leverage. Ini membuat strategi menggunakan YT menjadi pilihan yang lebih efisien dalam memaksimalkan hasil airdrop.
Baca juga: 5 Airdrop yang Bisa Digarap Melalui Pendle Finance
Menggunakan Yield Token (YT) dari Pendle dalam farming point airdrop memberikan sejumlah keuntungan yang tidak bisa didapatkan dari metode konvensional. Beberapa keunggulan utama adalah:
Baca juga: Mengenal Lombard dan LBTC dalam Ekosistem BTCfi
Meskipun Yield Token (YT) Pendle menawarkan leverage tanpa likuidasi dan peluang untuk memaksimalkan point airdrop dengan modal kecil, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan oleh pengguna sebelum mengadopsi strategi ini. Berikut adalah beberapa risiko utama:
Baca juga: Pendle Perluas Peluang Imbal Hasil dan Airdrop untuk Investor Bitcoin
Misalkan seorang pengguna memiliki modal yang sama untuk melakukan farming point pada platform BTCfi Lombard. Jika langsung menggunakan 0,0037 LBTC untuk farming point airdrop, maka hanya akan mendapatkan point sebesar 177,7. Namun, jika pengguna membeli YT-LBTC menggunakan modal yang sama dan mendapatkan 0,22 YT-LBTC, maka point yang didapatkan mencapai 8.050 atau sekitar 45 kali lipat.
Dengan leverage YT, modal yang sama memungkinkan pengguna untuk farming seolah-olah mereka memiliki berkali-kali lipat aset underlying. Dalam hal ini, modal 0,0037 LBTC yang digunakan pada YT memungkinkan pengguna untuk seolah-olah farming dengan 0,22 LBTC. Ini memberikan potensi besar untuk mendapatkan airdrop yang lebih besar dengan modal minimal.
Menggunakan Yield Token (YT) dari Pendle dalam farming point airdrop menawarkan cara yang efisien untuk memaksimalkan hasil dengan modal yang lebih kecil. Dengan leverage tanpa risiko likuidasi, pengguna bisa mendapatkan eksposur terhadap yield yang jauh lebih besar dibandingkan jika mereka hanya menggunakan modal langsung. Keunggulan leverage ini memungkinkan Anda untuk mengumpulkan lebih banyak point airdrop dan berpotensi mendapatkan airdrop dalam jumlah yang lebih besar.
Namun, penting untuk mempertimbangkan risiko-risiko yang ada, seperti fluktuasi harga YT di pasar sekunder, volatilitas yield dari aset pokok, dan ketergantungan pada likuiditas pasar. Manajemen risiko yang baik dan pemantauan pasar secara teratur sangatlah penting dalam strategi ini.
Baca juga: Panduan Komprehensif Pendle: PT, YT, Implied dan Underlying Yield
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.