Linkedin Share
twitter Share

Trading · 7 min read

Cara Trading Kripto dengan Candle Marubozu

Candle Marubozu

Candle marubozu adalah candle yang memiliki badan utuh tanpa bayangan atau sumbu. Nama marubozu dalam bahasa jepang berarti botak atau gundul yang menandakan bentuk candle ini yang bersih. Umumnya, candle marubozu menunjukan tren pembalikan harga baik itu bearish atau bullish. 

Baca juga: 5 Pola Candlestick Akurat dan Kuat

Cara Identifikasi Candle Marubozu

Cara identifikasinya cukup mudah, candle marubozu sempurna akan membentuk candle yang panjang dan utuh tanpa sumbu atau ekor.

Namun, bentuk sempurna jarang terjadi, terkadang masih ada sumbu tipis dengan selisih yang sangat rendah dari harga tutup dan buka, tak lebih dari 0,01%. Candle berwarna hijau atau putih menandakan bullish, candle berwarna merah atau hitam menandakan bearish. 

Bullish Marubozu 

Bullish marubozu adalah candle dengan bentuk panjang dan utuh berwarna hijau atau putih. Meski kondisi pasar cenderung menurun atau menyamping, ketika candle ini muncul, trader tetap mengartikan ini sebagai sinyal tren kenaikan harga. 

Gambar: Bullish Marubozu

Candle ini terbentuk ketika harga buka pada level tertentu, kemudian terus naik, dan ditutup dengan tren yang masih naik. Artinya masih banyak pembeli aset yang mendominasi pasar dibandingkan dengan penjual.

Baca juga: 14 Pola Candlestick dan Artinya Lengkap! Panduan untuk Pemula

Cara Trading dengan Bullish Marubozu

  1. Identifikasi candle, dalam bullish marubozu tidak ada bayangan atas dan bawah. Candle ini akan membuka harga rendah dengan harga penutupan lebih tinggi dari harga bukaan.
  2. Pasang posisi jual jika di spot dan long jika di futures, karena candle ini menunjukan minat beli yang meningkat, sehingga menjual di spot ketika harga tinggi akan menghasilkan keuntungan. Di futures, memasang long juga akan mendapatkan keuntungan karena tren terus naik. 
  3. Manajemen risiko, gunakan stop loss, dan take profit. Jika candle ini muncul saat tren naik maka ada potensi tren naik terus berlanjut, take profit akan berguna untuk mendapatkan keuntungan yang sudah diperkirakan. Stop loss berguna bagi trader jika sesudah candle ini justru muncul bearish marubozu. 

Baca juga: Cara Trading Long di Binance Futures

Bearish Marubozu

Bearish marubozu adalah candle dengan bentuk panjang dan utuh berwarna merah atau hitam, yang menandakan tren menurun dari aset. Pola ini dibuka pada level harga tertentu, kemudian turun, dan ditutup dengan tren yang masih turun. Candle ini menunjukan tren penjualan lebih banyak daripada pembelian. 

Gambar: Bearish Marubozu

Cara Trading dengan Bearish Marubozu

  1. Identifikasi candle, pada bearish marubozu umumnya akan terbentuk candle utuh berwarna merah. Ini menunjukan pola penurunan harga, ketika harga tutup lebih rendah dari harga buka. 
  2. Posisi beli di spot, short di futures, candle ini menunjukan tren penurunan, sehingga bisa jadi menguntungkan jika membeli harga aset ketika sedang murah dan menjualnya lagi ketika naik. Di futures, posisi short bisa dilakukan karena adanya tren penurunan yang bisa jadi peluang keuntungan.
  3. Manajemen risiko, pasang stop loss dan take profit, ini berguna di pasar futures. Ketika candle ini terbentuk di tren turun maka akan ada potensi tren turun berlanjut, namun ketika tren sesudah bearish justru menunjukkan bullish, maka kerugian bisa diminimalisir. 

Baca juga: Cara Trading Short di Binance Futures

Jenis Candle Marubozu

Marubozu Full

Pola marubozu penuh atau full terdiri dari candle tanpa sumbu atau bayangan sama sekali. Artinya harga tertinggi pada periode yang ditentukan sama dengan harga penutupan dan harga terendah sama dengan harga pembukaan.

Gambar: Marubozu Full

Marubozu Open

Open candle marubozu terdiri dari candlestick dengan sumbu pendek di atas (atau di bawah) harga penutupan. Candle memiliki harga pembukaan yang datar, dan mulai bergerak ke arah tertentu setelah waktu pembukaan.

Gambar: Marubozu Open

Marubozu Close 

Pola candle marubozu close terdiri dari candle tanpa sumbu atas atau bawah atau memiliki sumbu bawah atau atas yang sangat pendek. Ini berarti harga yang diperdagangkan sedikit di bawah (atau di atas untuk candlestick bearish) harga pembukaan, dan harga penutupannya datar.

Gambar: Marubozu Close

Baca juga: Cara Membaca Candlestick 1 Menit untuk Pemula Hingga Ahli!

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

Topik

author
Anisa Giovanny

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.