Linkedin Share
twitter Share

Blockchain · 7 min read

Mengenal Platform Stellar

Kali pertama dibentuk pada 2014 oleh Jed McCaleb dan Joyce Kim, platform Stellar awalnya merupakan fork dari protokol Ripple.

Menurut website mereka, Stellar adalah platform yang terkoneksi dengan bank, sistem pembayaran, dan para pengguna. Platform ini berintegrasi untuk memindahkan uang secara cepat, handal, dan hampir tanpa biaya.

Terdengar menarik, ya. Tapi bagaimana cara kerja sebenarnya? Mari kita bahas teknologi di belakang Stellar.

Jed McCaleb adalah satu dari figur ternama dalam cryptocurrency karena dia merupakan founder (atau co-founder) dari 3 project terkenal. Pada 2006, Jed mendirikan bursa Mt. Gox karena ingin mencari cara mendapatkan lebih banyak Bitcoin.

Pada akhirnya, dia menjualnya pada Mark Karpeles, yang kemudian karena manajemen yang salah menjadikan Mt. Gox krisis terbesar dalam sejarah crypto.

Pada Mei 2011, Jed mendirikan Ripple, sebuah sistem pembayaran lintas-batas yang memungkinkan sistem terdesentralisasi lintas batas tanpa tergantung pada mining. Namun, antara Jed dan Ripple tidak berjalan mulus. Dia sadar bahwa terdapat kesalahpahaman mendasar antara dua pihak yang melewati penebusan.

Pada 2014, bersama dengan Joyce Kim, mereka melakukan fork dari protokol Ripple dan mendirikan Stellar Development Foundation. Sejak saat itu, Stellar berkembang semakin pesat. Lihat saja dewan penasehat mereka, terdapat nama-nama seperti: Keith Rabois, Patrick Collison, Matt Mullenweg, Greg Stein, Joi Ito, Sam Altman, Naval Ravikant.

Fitur Stellar

Sebelum membahas lebih detil, mari membahas fitur-fitur yang terdapat pada Stellar.

  • Memiliki database terbuka dan terdesentralisasi.
  • Waktu konfirmasi: 3-5 detik.
  • Memungkinkan ribuan transaksi per detik.
  • Menggunakan Protokol Konsensus Stellar.
  • Memungkinkan Multisignatures dan Kontrak Pintar.
  • Token Stellar dinamakan “Lumen” dan dilambangkan dengan huruf “XLM”. Sebanyak 100 miliar XLM telah di-mining sebelumnya.
  • Memiliki inflasi tahunan tetap sebesar 1%.

Lalu Bagaimana Stellar Bekerja?

Mari melihat bagaimana Stellar bekerja sebenarnya. Anggap Alice ingin mengirim uang pada Bob. Alice tinggal di AS sementara Bob tinggal di Nigeria. Alice ingin mengirim $100 pada Bob yang akan dikonversikan pada Naira Nigeria.

Rekening Alice berada pada Bank A yang berasal dari AS dan rekening Bob berada pada Bank B yang berbasis di Nigeria. Kedua bank terkoneksi pada network Stellar dan menjadi “Anchors”. Alice mengirimkan Bob $100 dan transaksi dikirimkan pada Bank B dalam hitungan detik untuk melihat apakah Bob sesuai atau tidak.

Ketika Bank A mendapatkan sinyal hijau dari Bank B, mereka memotong dana dari rekening personal Alice. Dana tersebut kemudian berpindah pada akun pool dari Bank A yang lalu berpindah pada network Stellar dalam bentuk kredit Lumens, token Stellar. Ketika sudah masuk, network melihat rate tukar terbaik untuk digunakan mengkonversi Lumens menjadi Naira.

Uang tersebut kemudian berpindah pada rekening Bank B yang lalu mendapatkan kredit pada rekening Bob.

Seperti inilah gambaran umum dari sistem pembayaran Stellar. Mari membahasnya lebih dalam lagi.

Sistem Terdesentralisasi

Hal pertama yang harus Anda ketahui tentang sistem Stellar bahwa ini adalah network terdesentralisasi, peer-to-peer. Diagram di bawah ini memberikan ide bergambar bagaimana network terdesentralisasi bekerja sebagai lawan dari network terpusat (sentralisasi).

Dalam network desentralisasi, tidak ada entitas sentral yang akan membuat semua keputusan dalam sistem.

Sistem Buku Besar (Ledger)

Semua detil transaksi Stellar disimpan dalam blockchain yang bertindak sebagai buku besar transparan dan terbuka. Siapapun dalam network bisa melihat buku besar tersebut dan melihat detil transaksi.

Konsensus

Semua keputusan dan verifikasi yang dibuat oleh network dilakukan lewat konsensus. Stellar menggunakan Protokol Konsensus Stellar. Proses menuju konsensus pada Stellar terjadi tiap 3-5 detik.

Anchors dan Kredit

Sebelumnya kita menggunakan istilah Anchors dalam pengiriman dana Alice dan Bob. Anchors adalah entitas dalam network Stellar yang bisa menahan setoran dan mengeluarkan kredit ketika dibutuhkan.

Dalam websitenya, Stellar menuliskan: “Mereka [Anchors dan Kredit] bertindak sebagai penghubung antara mata uang yang berbeda dan network Stellar. Semua transaksi uang dalam network Stellar (kecuali mata uang digital dari Lumens) terjadi dalam bentuk kredit yang diisukan oleh anchors.”

Mekanisme Stellar tergantung pada Anchors dan harus percaya pada anchors untuk melakukan pekerjaannya untuk Anda, seperti:

  • Menahan setoran Anda.
  • Mengeluarkan kredit untuk Anda.

Anchors sebenarnya bukan konsep baru. PayPal merupakan contoh anchor yang ternama. Mari lihat bagaimana PayPal bekerja.

Jika merunut semua langkah-langkahnya, akan terlihat seperti ini. Anggap Alice dan Bob melakukan transaksi melalui PayPal:

  • Alice mengirim uang pada akun PayPal-nya.
  • Saldo PayPal Alice terbaharui (kredit bertambah).
  • Alice memutuskan untuk mengirim uang pada Bob, dan mengirimnya dari saldo PayPal-nya.
  • Saldo PayPal Bob terbarui. Bob bisa menarik saldo PayPal ke rekening bank-nya.

Hal ini kurang lebih bagaimana anchors bekerja pada Stellar. Namun, ada perbedaan besar.

Semua anchors berbagi network yang sama, yaitu network Stellar. Karena perbedaan ini, sistem menjadi lebih cepat dan lebih kuat.

Pertukaran yang Terdistribusi

Komponen penting dari sistem Stellar adalah bursa. Untuk mengerti ini, kita perlu mengetahui apakah yang dimaksud dengan “tawaran”.

Tawaran adalah komitmen publik untuk menukar satu tipe kredit untuk tipe lainnya dalam rate yang belum ditentukan. Buku besar Stellar menjadi semacam marketplace yang membantu kita membeli dan menjual mata uang yang berbeda.

Semua tawaran dari buku besar Stellar akan membentuk sebuah “orderbook”. Network memiliki orderbook untuk tiap mata uang atau pasangan penerbit. Misalnya, terdapat orderbook untuk mengkonversi bank ICICI (Rupee India) ke Bitstamp/Bitcoin.

Transaksi Multi-Mata Uang

Satu dari fitur terbesar dari Stellar adalah transaksi multi-mata uang. Ini berarti Alice bisa mengirim USD kepada Bob dalam bentuk Euro. Pertukaran asing terdesentralisasi yang tanpa batas ini adalah kelebihan dari Stellar. Transaksi bisa terjadi dalam satu dari berbagai cara ini:

Pertukaran langsung: network Stellar bisa melihat pada pertukaran USD/EUR jika seseorang ingin membeli EUR untuk USD. Jika muncul pengguna, transaksi bisa terjadi seketika.

Pertukaran Tidak Langsung: Network bisa juga mencari orang yang ingin menukar USD dengan Lumens. Mereka bisa menghubungkannya dengan orang yang ingin menukar Lumens dengan Euro kemudian melakukan transaksi.

Rantai Konversi: Akhirnya, jika tidak ada konversi yang tersedia, network bisa melalui rantai konversi. Misalnya: USD/INR, INR/BTC, BTC/XLM, XLM/EUR.

Selanjutnya, kita akan membahas lebih lanjut mengenai mekanisme platform Stellar serta apakah Stellar akan menjadi platform ICO yang bagus.

Sumber

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Felita Setiawan

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.