Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita NFT · 6 min read
Bank of America Corporation (BoA), salah satu TOP 4 perbankan di Amerika Serikat telah menerbitkan laporan penelitian baru yang menawarkan prospek bullish untuk prospek cryptocurrency jangka panjang, seperti DeFi dan NFT.
Laporan yang resmi diterbitkan oleh anak perusahaan BoA, BofA Securities pada 4 Oktober kemarin, menawarkan penilaian bernuansa sektor aset digital yang menyoroti inovasi terhadap sektor keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan nonfungible token (NFT).
Laporan tersebut menegaskan bahwa kapitalisasi pasar sektor cryptocurrency senilai $2,15 triliun terlalu besar untuk diabaikan.
Pihak bank kemudian menyoroti bahwa ekosistem aset digital telah berevolusi untuk mencakup lebih banyak daripada hanya Bitcoin.
Dalam laporan tertulis jika token yang bertindak seperti sistem operasi, aplikasi terdesentralisasi (DApps) tanpa perantara, stablecoin, CBDC yang akan menggantikan mata uang nasional, dan token non-fungible (NFT) adalah fokus utama.
“Bagi kami, aset digital bukan tentang pembayaran semata. Ini tentang paradigma komputasi baru yang mana komputer dapat diprogram serta dapat diakses dimana saja dan oleh siapa saja dan dimiliki oleh jutaan orang di seluruh dunia.” Tulis laporan tersebut.
Laporan BofA mencatat bahwa modal ventura di sektor crypto dan blockchain telah meningkat secara dramatis pada tahun 2021.
Ada lebih dari $17 miliar yang kemudian diinvestasikan ke dalam industri selama paruh pertama tahun ini.
Dan lebih dari tiga kali lipat dari $5,5 miliar yang dilaporkan telah disuntikkan ke sektor selama keseluruhan tahun 2020.
Laporan tersebut juga menyoroti lonjakan adopsi crypto baru-baru ini, memperkirakan bahwa pada 221 juta pengguna secara global telah memperdagangkan cryptocurrency.
Jika tidak, setidaknya pengguna aplikasi blockchain pada Juni 2021 telah meningkat lebih dari 3x lipat dibandingkan dengan 66 juta pada Mei 2020.
“Aplikasi yang dibangun di atas arsitektur perangkat lunak baru ini tampaknya tumbuh lebih cepat daripada teknologi sebelumnya. Siapapun yang berada dalam jaringan dapat membuat proses (aplikasi atau proyek) yang memberikan konsistensi dan kepercayaan.” Tulis laporan tersebut.
Melihat NFT, BoA lalu menyatakan bahwa pertumbuhan pesat sektor ini bahkan mengejutkan pengguna crypto veteran.
Mereka menyoroti pasar OpenSea yang berhasil menghasilkan lebih dari $2,5 miliar pada paruh pertama tahun 2021.
Namun, laporan tersebut memperingatkan volatilitas yang terkait dengan sektor NFT yang baru lahir, dan menyatakan,
“Risiko yang meningkat di segmen ini perlu dipahami sepenuhnya sebelum NFT dapat mencapai adopsi yang sebenarnya. Namun kami akan memberi kesempatan sektor ini untuk terus berkembang serta menawarkan prospek bullish.”
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.