ETF Ethereum · 8 min read

Standard Chartered Ramal ETF Ethereum Spot Bakal Disetujui Pekan Ini

Standard Chartered memprediksi bahwa Securities and Exchange Commission (SEC) AS akan mulai menyetujui aplikasi Exchange-Traded Fund (ETF) Ethereum spot pada pekan ini.

Head of FX Research and Digital Assets Research dari Standard Chartered Bank, Geoff Kendrick, mengatakan bahwa persetujuan ini akan mendorong arus masuk ke ETF kripto spot baru hingga 2,39-9,15 juta Ether (ETH) atau setara dengan US$15 miliar-US$45 miliar dalam 12 bulan sejak peluncurannya. 

“Sebagai persentase kapitalisasi pasar, hal ini mirip dengan perkiraan kami tentang arus masuk ke ETF Bitcoin, yang terbukti akurat,” ujar Kendrick, seperti dikutip dari The Block pada Selasa (21/5/2024).

Baca juga: Standard Chartered Optimis Harga ETH ke US$4.000, Imbas ETF Ethereum Spot 

Prediksi Harga Ethereum Mencapai US$8.000 pada Akhir 2024

Melihat peluang persetujuan ini, Standard Chartered memprediksi bahwa performa Ether dapat mengimbangi Bitcoin (BTC) dengan rasio harga 5,4% saat ini yang diharapkan akan bertahan sepanjang tahun 2024.

Adapun prediksi harga Ether akan menyentuh level US$8.000 pada akhir tahun 2024, sementara Bitcoin diperkirakan dapat mencapai level US$150.000. Mengingat perkiraan harga Bitcoin oleh Standard Chartered sebesar US$200.000 pada akhir tahun 2025, ini juga menyiratkan harga Ether sebesar US$14.000 pada periode yang sama.

Sebelumnya, banyak pengamat pasar yang hampir yakin bahwa aplikasi ETF Ether spot akan ditolak baru-baru ini karena sikap pasif dari SEC dan keputusannya yang terus ditunda-tunda.

Namun, harapan baru muncul ketika laporan dari Reuters mengungkapkan bahwa SEC meminta bursa-bursa di AS seperti Nasdaq dan Cboe untuk memperbarui pengajuan formulir 19b-4 untuk ETF Ethereum spot, yang dianggap sebagai lampu hijau dari SEC untuk mulai bergerak menuju keputusannya.

Analis ETF dari Bloomberg, Eric Balchunas dan James Seyffart, kini telah meningkatkan prediksi peluang persetujuan ETF Ether spot dari 25% menjadi 75% menjelang tenggat waktu terakhir SEC pada 23 Mei besok untuk aplikasi VanEck.

Baca juga: ETF Ether Spot Berpeluang Diterima, Harga Ether Melonjak

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Dilla Fauziyah

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.