Hack dan Scam · 8 min read

Transaksi Stablecoin Terkait Aktivitas Ilegal Capai Rp10.800 Triliun Sepanjang 2024

stablecoin
Coinvestasi Ads Promo Coinfest Asia 2025

Sebuah laporan dari Bitrace baru-baru ini mengungkapkan bahwa sebanyak US$649 miliar stablecoin atau setara Rp10.800 triliun berpindah melalui alamat blockchain yang diklasifikasikan sebagai high risk atau berisiko tinggi sepanjang 2024.

Dalam laporan yang dirilis pada Selasa (29/4/2025), Bitrace menyebut jumlah ini mencerminkan sekitar 5,14% dari seluruh volume transaksi stablecoin global di tahun tersebut. Kategori alamat high risk merujuk pada wallet blockchain yang digunakan oleh entitas ilegal untuk menerima, memindahkan, atau menyimpan stablecoin. Umumnya, ini berdasarkan kemungkinan keterlibatan mereka dalam aktivitas terlarang.

Grafik arus dana stablecoin dalam alamat high risk. Sumber: Bitrace

Semakin tinggi risiko, maka semakin besar kemungkinan alamat tersebut digunakan untuk tindak kriminal, dan semakin kecil kemungkinan asetnya diterima oleh layanan kripto yang patuh regulasi.

Bitrace mencatat persentase transaksi berisiko tinggi menggunakan stablecoin pada tahun lalu telah turun dibandingkan 2023 yang saat itu berkisar 5,94%, namun tetap jauh lebih tinggi dari 2,8% pada 2022 dan 1,63% pada 2021.

Baca juga: Tether Sebut Token XAUT Didukung 7,7 Ton Emas Fisik

USDT Pimpin Transaksi Berisiko Tinggi

Berdasarkan data Bitrace, lebih dari 70% dari seluruh volume stablecoin berisiko tinggi dilakukan melalui Tether (USDT) di jaringan Tron. Sisanya mayoritas berasal dari USDT berbasis Ethereum dan sebagian kecil dari USDC.

Tingginya dominasi USDT dalam aktivitas ini diduga karena kapitalisasi pasar dan tingkat adopsinya yang jauh lebih besar dibanding stablecoin lain. Menurut CoinMarketCap, saat ini kapitalisasi pasar USDT melampaui US$148 miliar, sementara USDC berada di kisaran US$62 miliar.

Baca juga: Kripto Berbasis Emas Kian Dilirik di Tengah Ketidakpastian Perdagangan Global

Stablecoin Dimanfaatkan untuk Judi

Selain aktivitas berisiko tinggi lainnya, Bitrace juga melaporkan bahwa platform judi online memproses stablecoin senilai US$217,8 miliar sepanjang 2024, meningkat 17,5% dibanding tahun sebelumnya.

Seperti halnya aktivitas lainnya, USDT juga mendominasi transaksi di sektor ini. Namun, USDC mulai menunjukkan pertumbuhan pesat dengan pangsa pasar mencapai 13,36% pada 2024.

Peningkatan penggunaan stablecoin dalam aktivitas ilegal juga terlihat pada modus penipuan. Pada 2024, alamat blockchain yang terkait dengan aktivitas penipuan mengalami pertumbuhan eksplosif dalam arus masuk stablecoin, mencapai US$52,5 miliar, melebihi total tahun-tahun sebelumnya jika digabungkan.

Sementara itu, alamat yang terkait dengan aktivitas pencucian uang menerima total US$86,3 miliar dalam bentuk stablecoin pada 2024, sedikit lebih rendah dari tahun 2023 dan setara dengan 2022. Hal ini menunjukkan bahwa tindakan penegakan hukum dan inisiatif regulasi yang besar selama dua tahun terakhir telah secara efektif mengekang aktivitas pencucian uang di sektor kripto.

Baca juga: Kripto Berbasis Emas Kian Dilirik di Tengah Ketidakpastian Perdagangan Global


Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Shenna

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Coinvestasi Ads Promo Coinfest Asia 2025
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.