Seminar Accrual 2024: Coinvestasi Dorong Generasi Muda Melek Kripto dan Web3

Himpunan Mahasiswa Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret (UNS) sukses menyelenggarakan Seminar Accrual 2024 yang berlangsung pada 13 Oktober 2024 di Gedung Ki Hadjar Dewantara UNS Tower, Surakarta. 

Mengusung tema “Being The Young Generation to Financial Freedom,” Seminar Accrual 2024 bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan generasi muda, khususnya di kalangan mahasiswa. Selama kegiatan berlangsung, acara ini tercatat telah menarik hingga 426 peserta yang datang.

Topik yang dibahas dalam seminar kali ini mencakup strategi investasi, manajemen keuangan, analisis risiko, serta tips praktis untuk mulai berinvestasi dan memanfaatkan peluang dari dunia Web3. Ini terutama membahas tentang pentingnya pengelolaan keuangan pribadi sebelum melangkah ke investasi yang lebih mendalam dengan risiko yang tinggi. 

Lebih lanjut, seminar ini juga mengajak generasi muda untuk mengenal dunia Web3 dan berbagai peluang investasi di dalamnya, mengingat perkembangan pesat dari teknologi ini dan penawaran investasi baru yang memberi keuntungan lebih.

Baca juga: Investasi Kripto di Indonesia Didominasi Milenial dan Gen Z

Dukungan dari Pelaku Industri Keuangan dan Kripto

Coinvestasi turut mendukung seminar ini dengan berpartisipasi sebagai sponsor dan menghadirkan Niki Sekar Dewayani, Head of Community Coinvestasi, sebagai salah satu narasumber utama. Ia berbagi panggung dengan beberapa pakar industri keuangan dan kripto lainnya, termasuk Ari Seta Kurniawan, trainer dari Bursa Efek Indonesia Kantor Pusat 2 Jawa Tengah, Perikoin, analis kripto dari Mobee, serta Aries Yuangga, seorang influencer kripto.

Seminar Accrual 2024 dibuka dengan penampilan Tari Gambyong, tarian tradisional khas Surakarta, disusul dengan sambutan dari perwakilan universitas, dan kemudian dilanjutkan dengan sesi talkshow dari para narasumber.

Pada sesi talkshow pertama, Ari Seta Kurniawan dan Perikoin memberikan pemaparan mendalam tentang saham, reksa dana, investasi jangka pendek dan panjang, serta kripto. Sesi ini memberikan gambaran bagi peserta mengenai dasar-dasar dan keuntungan dari berbagai instrumen investasi.

Lebih lanjut, talkshow kedua dipandu oleh Niki Sekar Dewayani dan Aries Yuangga, yang khususnya membahas perbedaan antara Web2 dan Web3 serta potensi dan peluang yang ada di dunia kripto. Mereka juga memberikan tips berinvestasi di usia muda dan menggali manfaat jangka panjang dari investasi dalam dunia web3.

Melalui keterlibatannya, Coinvestasi berharap dapat membuka wawasan generasi muda tentang potensi kripto dan web3 dalam membantu mereka mencapai financial freedom mereka di masa depan.

Baca juga: Sektor Kripto Indonesia Sumbang Pajak Rp914,2 Miliar per September 2024