SEC Minta Pengadilan Bekukan Aset Binance US

Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika mengajukan pembekuan sementara atau restrain order pada aset Binance US (6/6/23).

Restrain order (perintah penahanan sementara) adalah perintah pengadilan yang melarang seseorang atau entitas melakukan tindakan tertentu.

“SEC mengajukan permohonan dengan hormat bahwa keringanan ini diperlukan dengan segera untuk memastikan keamanan aset pelanggan dan mencegah penghilangan aset yang tersedia untuk setiap putusan, mengingat tindakan melanggar hukum yang dilakukan oleh para tergugat selama bertahun-tahun” ungkap pernyataan gugatan SEC.

Dalam permohonan restraining order, SEC mengulangi argumen-argumen dari gugatan awal yang diajukan pada 5 Juni.

Jika permohonan dikabulkan, Binance memiliki waktu lima hari untuk memastikan tuduhan yang diberikan oleh SEC. Binance US harus membuktikan hanya mereka yang memiliki akses ke dana pelanggan. Dalam 30 hari ke depan, semua aset pelanggan akan ditransfer ke dompet baru yang hanya dapat diakses oleh Binance US.

Baca Juga: Binance Kena 13 Tuntutan SEC, CZ Pastikan Dana Pelanggan Aman

Binance Pastikan Dana Pelanggan Aman

Dalam tweet Selasa malam, Binance US menyatakan bahwa aset pengguna tetap aman dan terjamin, serta mengklaim bahwa pengacaranya telah memberikan informasi terkait keamanan dana kepada SEC.

This afternoon, the SEC filed a motion seeking a TRO and preliminary injunction against https://t.co/AZwoBOgsqS attempting to, amongst other things, freeze https://t.co/AZwoBOgsqS corporate assets. User assets remain safe and secure and the platform continues to be fully…

— Binance.US 🇺🇸 (@BinanceUS) June 6, 2023

Isi Dokumen Restraining Order

Dokumen restraining order ini diajukan sebagai permohonan kepada pengadilan untuk memberikan delapan perintah kepada para tergugat yaitu Binance US dan Changpeng Zhao.

Pertama, SEC mengusulkan perintah untuk menjelaskan alasan mengapa preliminary injunction tidak diberikan kepada para tergugat. Kedua, SEC mengusulkan perintah untuk membekukan aset terkait dengan BAM Management US Holdings dan BAM Trading. Dua perusahaan ini merupakan perusahaan induk dan operasi untuk Binance US.

Preliminary injunction bertujuan untuk melindungi kepentingan pihak yang mengajukan permohonan gugatan dan mencegah kerugian atau kerusakan yang tidak dapat diperbaiki jika tidak ada tindakan segera.

Ketiga, dokumen itu menyebutkan permohonan kepada pengadilan untuk memerintahkan para tergugat agar mengembalikan aset pelanggan BAM.

Keempat, SEC mengusulkan perintah agar para tergugat memulihkan aset pelanggan BAM dan aset-aset lainnya yang dikendalikan.

Kelima, SEC mengusulkan perintah agar para tergugat tidak menghancurkan barang bukti apapun termasuk catatan.

Keenam, SEC mengusulkan perintah untuk mewajibkan para tergugat memberikan laporan dan bersumpah atas kebenarannya.

Ketujuh, SEC mengusulkan pengadilan untuk memberikan izin kepada pihak penggugat agar melakukan pemeriksaan cepat terhadap para tergugat.

Terakhir, SEC mengusulkan pengadilan memberikan izin kepada penggugat untuk menggunakan sarana pengiriman alternatif.

Baca Juga: Binance Lakukan PHK, Changpeng Zhao Beri Klarifikasi