SEC Bakal Makin Galak Awasi Industri Kripto Tahun 2024

Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) akan semakin mengetatkan pengawasan peraturan bagi industri kripto tahun depan. Pada 16 Oktober 2023, divisi pemeriksaan SEC meluncurkan fokus prioritas dengan salah satu poinnya membahas tentang aset kripto.

Menurut SEC, prioritas pemeriksaan ditentukan berdasarkan kritik dan saran dari staf pemeriksa pada tahun sebelumnya, serta dari investor, kelompok industri, dan sumber serupa.

Beberapa hal yang menjadi fokus terkait kripto di dokumen setebal 22 halaman itu adalah sebagai berikut. 

1. Penawaran, penjualan, rekomendasi, saran, dan aktivitas lain yang terkait dengan aset kripto atau produk terkait.
2. Memastikan entitas yang terlibat dengan aset kripto mematuhi aturan, terutama ketika merekomendasikan atau memberi nasihat kepada pelanggan tentang aset kripto. Hal ini termasuk memastikan pemahaman yang komprehensif terhadap produk, terutama ketika berhadapan dengan investor berbasis ritel atau investasi yang melibatkan aset pensiun.
3. Adanya peninjauan, pembaruan, dan meningkatkan praktik kepatuhan mereka secara berkala. Ini mencakup tinjauan dompet aset kripto, praktik penyimpanan, tinjauan kepatuhan Bank Secrecy Act (BSA), dan prosedur penilaian.
4. Memastikan pengungkapan risiko akurat dan praktik ketahanan operasional diterapkan, seperti integritas data dan rencana kelangsungan bisnis.
5. Aset Kripto sebagai dana atau sekuritas, divisi akan mengevaluasi apakah penasihat mematuhi persyaratan penyimpanan yang ditetapkan berdasarkan Advisers Act (Peraturan 206(4)-2).
6. Penilaian segala risiko teknologi yang terkait dengan penggunaan blockchain dan teknologi buku besar terdistribusi. Hal ini termasuk memastikan bahwa kebijakan dan prosedur kepatuhan dirancang dengan tepat, pengungkapan yang akurat disediakan, dan risiko yang terkait dengan keamanan sekuritas aset kripto ditangani sebagaimana diwajibkan oleh hukum yang berlaku.

Selain kripto, divisi pemeriksaan juga akan mengamati mengenai perkembangan teknologi finansial yang lain seperti layanan alat investasi otomatis, artificial intelligence, algoritma atau platform perdagangan, dan risiko yang terkait dengan penggunaan teknologi baru dan sumber data alternatif.  

Baca juga: ETF Bitcoin Spot ARK Investment Berpotensi Disetujui SEC

SEC Dikritik karena Tindakan Penegakan Kripto

Sementara itu, SEC sering mendapat kritik atas pendekatannya dalam mengatur industri kripto, yang oleh beberapa orang digambarkan sebagai “regulasi melalui penegakan hukum.”

Kritik ini berasal dari kecenderungan SEC untuk mengambil tindakan hukum terhadap perusahaan dan proyek kripto tertentu tanpa memberikan pedoman peraturan yang jelas dan komprehensif, sehingga menimbulkan ketidakpastian dan potensi risiko hukum bagi pelaku pasar. Tindakan SEC juga pun kerap memicu kekhawatiran bagi pertumbuhan industri aset kripto di AS.

Baca juga: Aturan Kripto Antar Negara Anggota G20 Mulai Berlaku 2027