Berita Industri · 6 min read

Dua Regulator AS Beri Kejelasan soal Aturan Trading Spot Kripto

regulasi
Coinvestasi Ads Promo Coinfest Asia 2025

Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) bersama Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas (CFTC) resmi mengeluarkan pernyataan bersama yang menegaskan langkah terkoordinasi untuk mengawasi sekaligus membuka peluang perdagangan aset kripto spot di Amerika Serikat.

Dalam keterangan resmi pada Selasa (2/9/2025), kedua lembaga menegaskan bahwa regulasi yang berlaku saat ini tidak menghalangi bursa teregulasi, baik domestik maupun asing, untuk mencatatkan produk kripto spot. Hal ini mencakup pasar kontrak berjangka (DCM), bursa efek nasional (NSE), hingga bursa asing (FBOT), termasuk produk dengan fitur leverage maupun margin.

Selain itu, SEC dan CFTC juga menyatakan siap meninjau pengajuan pencatatan produk baru, membahas persoalan terkait kustodian dan kliring, serta memastikan standar transparansi, pengawasan, dan perlindungan investor tetap terjaga.

Baca juga: Trump Rancang Skema Relokasi Gaza dengan Token Digital

Dukungan Regulator untuk Pasar Spot Kripto

Ketua SEC, Paul Atkins, menilai langkah ini sebagai tonggak penting untuk membawa kembali inovasi pasar aset kripto ke Amerika Serikat. Selama ini, perdagangan spot kripto lebih identik dengan platform khusus seperti Coinbase atau Kraken. Namun, pernyataan terbaru membuka pintu bagi bursa keuangan tradisional untuk ikut serta.

Dengan begitu, bursa besar seperti Nasdaq, New York Stock Exchange (NYSE), CME Group, hingga Cboe Global Markets, termasuk FBOT tertentu yang diakui oleh CFTC, berpotensi mencatatkan produk kripto spot di masa depan.

“Peserta pasar seharusnya memiliki kebebasan untuk memilih di mana mereka memperdagangkan aset kripto spot. SEC berkomitmen bekerja sama dengan CFTC untuk memastikan kerangka regulasi mendukung inovasi dan kompetisi di pasar yang berkembang pesat ini,” jelas Atkins.

Ketua sementara CFTC menambahkan bahwa pernyataan ini mencerminkan komitmen bersama untuk mendorong pertumbuhan pasar sekaligus membuka ruang dialog dengan pelaku industri.

Langkah ini merupakan bagian dari inisiatif Project Crypto milik SEC dan Crypto Sprint dari CFTC, sekaligus menindaklanjuti rekomendasi President’s Working Group. Laporan terbaru kelompok kerja tersebut menekankan pentingnya koordinasi antara SEC dan CFTC dalam urusan perdagangan spot kripto. Regulasi yang lebih jelas diharapkan mampu menjaga inovasi blockchain tetap berkembang di dalam negeri sekaligus meningkatkan daya saing Amerika Serikat di ranah global.

Pernyataan bersama SEC–CFTC ini juga menandai perubahan arah kebijakan kripto di bawah pemerintahan Presiden AS Donald Trump. Sejak awal tahun, baik Gedung Putih maupun Kongres AS terus mendorong kejelasan regulasi, mulai dari pengawasan stablecoin melalui Genius Act hingga pembagian kewenangan antara SEC dan CFTC.

Pada 17 Juli lalu, Dewan Perwakilan Rakyat AS bahkan mengesahkan CLARITY Act, sebuah rancangan undang-undang struktur pasar untuk aset kripto, yang kini tengah dipertimbangkan oleh Senat.

Baca juga: DPR AS Sahkan Tiga RUU Kripto, Ini Dampaknya

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Dilla Fauziyah

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Coinvestasi Ads Promo Coinfest Asia 2025
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.