Berita Industri · 7 min read

QolaQ Foundation Luncurkan Platform Mutual Aid Berbasis Web3 

Qolaq Foundation
Coinvestasi Ads Promo Coinfest Asia 2025

QolaQ Foundation mengumumkan kehadirannya sebagai platform berbasis blockchain yang memanfaatkan arsitektur Web3 & smart contract untuk menyediakan Mutual Aid Program (MAP).

QolaQ dapat menghubungkan individu secara global agar dapat saling memberi dan menerima bantuan untuk bisa mengakses fasilitas kesehatan sesuai esensi dasar asuransi. QolaQ berfokus pada dua program yaitu penyakit kritis dan program jiwa. 

Baca juga: QolaQ Foundation Rilis Platform Proteksi Inklusif berbasis Web3 Pertama di Indonesia

QolaQ Tegaskan Bukan Asuransi

Foto: Bobby (REY), Lifedorry (QolaQ, dan Teguh Harmanda (Aspakrindo). Dok.istimewa

Meskipun menggunakan prinsip dasar asuransi, penting untuk dicatat bahwa QolaQ Foundation bukan perusahaan asuransi. Seperti yang ditegaskan oleh Lifedoory Hatumessen, COO & Co-Founder QolaQ, “QolaQ bukanlah perusahaan asuransi dan tidak didukung oleh perusahaan asuransi. QolaQ tidak menerbitkan polis, tidak ada pengumpulan biaya premi, biaya agen, biaya pemrosesan klaim, dan biaya tambahan lainnya.”

Lifedoory menjelaskan, “QolaQ adalah platform ‘Saling Bantu’ (Mutual Aid) dengan sistem Keanggotaan. Kami ingin menghidupkan kembali semangat budaya kearifan lokal, yaitu prinsip gotong royong. Prinsip ini kami terapkan dalam mekanisme voting untuk pengambilan keputusan klaim bagi sesama anggota komunitas, sehingga proses klaim dipastikan tidak bersifat sepihak, tetapi bersifat partisipatif dan transparan.”

Baca juga: 5 Kegunaan Web3 yang Perlu Kamu Tahu!

Beroperasi secara terdesentralisasi, platform QolaQ memberikan hak kepada setiap anggota QolaQ untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan klaim, menghilangkan biaya yang tidak perlu seperti biaya agen, premi, dan pemrosesan klaim. QolaQ juga menerapkan sistem “bayar saat dibutuhkan” (pay-when-needed).

Biaya keanggotaan tahunan di QolaQ dimulai dari sekitar Rp150 ribu per tahun. Setelah terdaftar resmi, anggota dapat terhubung secara global untuk memberikan bantuan satu sama lain saat dibutuhkan.

Mekanisme Pay When Needed di QolaQ

Lifedoory menjelaskan cara kerja “pay-when-needed” di QolaQ sangat sederhana, yakni Anggota hanya akan membayar ketika ada klaim yang sudah disetujui melalui proses voting.

Kemudian, setelah resmi terdaftar maka para anggota dapat terhubung satu sama lain secara global untuk saling bantu saat dibutuhkan. Jika ada anggota yang di diagnosa suatu penyakit, dapat mengajukan klaim bantuan dengan menyertakan dokumen pendukung klaim.

Nantinya, sesama anggota memiliki kesempatan mengelola dan mengaktifkan seluruh proses end-to-end secara transparan dalam proses klaim, untuk memberikan suara dalam menentukan apakah klaim diterima atau tidak.

Inovasi proses klaim dengan cara vote ini adalah hasil kemitraan QolaQ dengan Rey, startup insurance technology (insurtech) yang akan bekerjasama dengan QolaQ dalam menyediakan dashboard administrasi kesehatan.

CTO & Co-Founder Rey, Bobby Siagian mengatakan Rey berperan sebagai penyedia dashboard administrasi kesehatan. Setiap hasil klaim akan diproses melalui dashboard administrasi kesehatan.

Dashboard administrasi kesehatan akan membantu para anggota dalam memeriksa klaim yang diajukan, sehingga anggota dapat melihat proses penilaian secara transparan.

Baca juga: 5 Kegunaan Teknologi Blockchain Dalam Layanan Keuangan

QolaQ Dapatkan Pendanaan dari Stellar

QolaQ juga mendapatkan dukungan pendanaan sebesar US$150 ribu dari Stellar Development Foundation, sebuah organisasi nirlaba yang berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur blockchain dan Web3.

Mengenai pendanaan, QolaQ telah berhasil mendapatkan pendanaan awal sebesar USD 500 ribu dari berbagai institusional investor. Saat ini, QolaQ sedang dalam proses penggalangan dana untuk pendanaan awal (seed funding) hingga USD 1 juta serta tengah mengumpulkan pendanaan dari sumber investor lainnya.

Lifedoory menutup dengan optimisme tinggi tentang masa depan QolaQ, menargetkan lebih dari 30.000 anggota global pada akhir tahun 2024, dengan keanggotaan terbuka untuk WNA di Indonesia dan di seluruh dunia.

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Anisa Giovanny

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Coinvestasi Ads Promo Coinfest Asia 2025
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.