Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Altcoins · 7 min read
Meld, sebuah protokol DeFi berbasis Cardano dilaporkan telah mendapatkan 100 juta token asli MELD hanya dalam waktu tiga hari. Pernyataan tersebut diumumkan langsung oleh Meld melalui akun Twitter pribadinya.
Sementara Meld sendiri merupakan protokol DeFi yang menawarkan layanan staking crypto sebagai jaminan pinjaman fiat.
Menurut pihak protokol, Meld akan menargetkan populasi global yang tidak memiliki rekening bank. Sementara Cardano diandalkan untuk fokus pada negara-negara dengan populasi crypto yang tinggi.
Melalui model Meld, pengguna akan menyetor aset crypto mereka yang nantinya akan dikunci ke dalam akun sebelum meminjam pinjaman berdasarkan agunan yang dikunci dengan dukungan dari Cardano.
“Dalam kasus Cardano, pengguna melakukan soft link aset dari wallet masing-masing ke stake pool.” kata Ken Olling, CEO Meld.
Meld mengizinkan token hodler untuk mempertaruhkan lebih dari 620 juta ADA, setara dengan sekitar 1 miliar Dollar. Akibatnya, platform mengumpulkan $10 juta untuk putaran pendanaan yang memerlukan penjualan token pribadi.
Meld juga memanfaatkan bentuk crowdfunding ISPO dengan staking pool yang segera terisi 64 juta ADA. Dalam lima hari, ISPO membuka empat pool lagi yang terisi 133 juta ADA.
Pengguna akan terbuka untuk memilih antara pem-bungaan enam bulan atau 12 bulan dengan tingkat persentase tahunan 12% dan 15%, masing-masing.
Selanjutnya, pengguna hanya akan diminta untuk membayar bunga pinjaman dengan hasil yang dikeluarkan agunan crypto untuk pembayaran.
Menurut Meld, pihak protokol juga menawarkan Crypto-Backed Credit Line (CBCL) yang dirancang untuk fleksibilitas dalam mengelola persyaratan uang tunai dengan paparan bunga pada jumlah fiat yang digunakan.
Layanan ini dapat diakses melalui aplikasi Meld yang tersedia untuk sistem operasi iOS dan Android, dimana pengguna dapat meminjamkan, meminjam, juga mengelola layanan Meld lainnya.
Meld tidak sendiri, mereka telah bermitra dengan African mobile provider bernama Tingo untuk mengintegrasikan aplikasi seluler.
Sementara protokol DeFi berbasis Cardano tersebut juga melakukan kemitraan dengan Polygon dan Vent Finance, serta ADAmatic untuk menghubungkan blockchain Polygon ke blockchain Cardano.
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.