Produk Kripto Global Catat Rekor Inflow Rp175,6 Triliun

Produk investasi aset kripto global kembali mencetak tonggak sejarah baru, dengan arus dana masuk sepanjang tahun berjalan atau year to date (YTD) kini telah mencapai US$10,8 miliar atau setara Rp175,6 triliun.

Menurut laporan mingguan CoinShares pada Senin (26/5/2025), produk investasi berbasis Exchange-Traded Product (ETP) kripto menerima aliran dana masuk sebesar US$3,3 miliar dalam sepekan terakhir yang berakhir pada 25 Mei. Lonjakan ini mendorong total aliran dana YTD ke rekor tertinggi serta mencatatkan nilai aset yang dikelola (AUM) pada level tertinggi sepanjang masa, yakni US$187,5 miliar.

“Kami menilai meningkatnya kekhawatiran terhadap kondisi ekonomi AS, yang dipicu oleh penurunan peringkat utang oleh Moody’s dan lonjakan imbal hasil obligasi negara, telah mendorong investor mencari diversifikasi melalui aset digital,” tulis James Butterfill, Head of Research di CoinShares.

Baca juga: Produk Investasi Kripto Raup Inflow Rp123 Triliun di 2025

Produk Investasi Bitcoin Masih Mendominasi

Bitcoin menjadi kontributor terbesar dengan arus masuk bersih mingguan mencapai US$2,9 miliar. Total ini setara dengan seperempat dari seluruh aliran dana masuk ke produk kripto sepanjang 2024.

Namun, sebagian investor juga memanfaatkan kenaikan harga sebagai peluang untuk melakukan posisi short, tercermin dari masuknya dana US$12,7 juta ke produk Bitcoin short yang menjadi arus masuk mingguan tertinggi sejak Desember 2024.

Sementara itu, Ethereum mencatat arus masuk sebesar US$326 juta, tertinggi dalam 15 pekan terakhir. Ini sekaligus menandai pekan kelima berturut-turut Ethereum mencatatkan aliran dana masuk, seiring meningkatnya sentimen positif terhadap aset ini.

Di sisi lain, XRP justru mengalami pembalikan tren. Setelah mencatatkan rekor arus dana masuk selama 80 pekan berturut-turut, XRP mengalami rus keluar sebesar US$37,2 juta, angka mingguan tertinggi yang pernah tercatat untuk produk tersebut.

Secara geografis, Amerika Serikat mendominasi arus dana masuk dengan total US$3,2 miliar pada pekan lalu. Negara lain seperti Jerman, Australia, dan Hong Kong juga mencatat arus masuk positif masing-masing sebesar US$41,5 juta, US$10,9 juta, dan US$33,3 juta.

Menariknya, investor di Swiss justru mencatatkan arus dana keluar sebesar US$16,6 juta. CoinShares mencatat bahwa hal ini disebabkan oleh aksi ambil untung yang dilakukan investor setelah lonjakan harga aset digital dalam beberapa waktu terakhir.

Tren positif ini melanjutkan momentum kenaikan yang sudah terlihat pada pertengahan Mei, ketika arus dana masuk mingguan mencapai US$785 juta. Saat itu, total arus masuk YTD naik ke US$7,5 miliar, melewati rekor sebelumnya sebesar US$7,2 miliar yang dicatat pada Februari 2025.

Tak hanya melampaui rekor, pemulihan ini juga berhasil menutup sepenuhnya arus keluar hampir US$7 miliar yang terjadi akibat koreksi harga pada Februari hingga Maret.

Baca juga: Investor Kripto Asal AS Culik dan Siksa Warga Italia demi Password Bitcoin