Platform Blockchain Hiburan Ini Memperluas Jaringannya hingga Ke Korea Selatan

Menjadi bintang dalam semua film aksi di Hollywood memang merupakan impian dari banyak olahragawan profesional yang hingga akhir karirnya pun masih bisa dikenal banyak orang berkat kesuksesannya.

Namun, tidak semua olahragawan profesional memiliki nasib yang baik untuk menjadi seorang aktor, bahkan realitanya banyak dari mereka tidak bisa menjadi aktor karena tidak mendapatkan peluang dan kesempatan sama sekali.

Inilah yang menjadi fokus dari salah satu perusahaan Blockchain, Fight to Fame, sebuah realtity show yang berfokus pada bidang fight sport. Proyek ini dimulai sejak 2017 dan didukung oleh orang-orang seperti Tim Smithe, Chris Van Heerden, Rigan Machado, Pangeran Badi Ajamu, dan Carlos Kremer.

Proyek reality show ini mendapat ketenaran selama 2019 karena ekspansi yang begitu cepat, seperti pembukaan kantor baru di Seoul dan Eropa.

Reality show dibuat oleh Fight to Fame ini bertujuan untuk memanfaatkan transparansi dari platform blockchain hiburan bersama dengan penggunaan token asli mereka yang disebut token FF, untuk membuat platform di mana pengguna akan lebih banyak terlibat dalam ekosistem Fight to Fame dengan cara pengguna bisa memilih dan terlibat dengan kontestan favorit mereka.

Fight to Fame akan menjadi platform yang akan memungkinkan pegulat profesional untuk mengembangkan bakat dan karir mereka. Di mana agar bisa mencapai kesuksesan dan menjadi aktor Hollywood, para kontestan harus bisa melewati lima tahap dan mendapatkan dukungan dari seluruh penonton.

Kini, aplikasi ini terbuka untuk siapa saja yang merasa memiliki impian untuk menjadi bintang pada dunia fight sport. Siapa pun boleh mendaftarkan diri dalam Fight to Fame seperti memiliki latar belakang sebagai juara tinju kelas berat, dan lain sebagainya.

Pendaftaran ini tidak dipunggut biaya, di mana pihak yang ingin mendaftar diri hanya perlu memberikan kontak dan detail fisik untuk Fight to Fame, yang acaranya akan dihelat pada tahun 2020.

Setelah melakukan pendaftaran, para kontestan akan mulai berkompetisi seperti akan menerima penilaian dari para profesional, termasuk latihan meninju, latihan acrobat, pelatihan kebugaran dan ketahanan fisik, pelatihan pemasaran, dan pelatihan akting.

Fight to Fame, model bisnis yang unik = Blockchain + Film + Olahraga

Setiap kontestan yang ikut memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi aktor Hollywood melalui Fight to Fame yang melibatkan dukungan dari para penonton dengan token asli mereka, token FF.

Untuk merealisasikan acara ini, Fight to Fame sudah mengandeng sejumlah studio film dan profesional handal, termasuk Roy Jones Jr, yang membuat proyek ini tampak lebih solid.

Selain itu, Fight to Fame juga mendapatkan perhatian dan dukungan dari legenda tinju kelas berat, Mike Tyson, seorang juara dunia tinju kelas berat pada eranya dan memegang rekor sebagai petinju termudah yang mampu meraih gelar juara dunia tinju kelas berat kala itu.

Saking tenarnya, nama Mike Tyson digunakan oleh perusahaan ini untuk mencoba meraup jutaan dolar dari peluncuran ICO mereka.

Peluncuran sebuah reality show ini diharapkan bisa membantu para olahragawan profesional untuk mengejar impiannya agar bisa masuk ke industri Hollywood.

Hal ini akan menjadi yang pertama dilakukan di dunia dengan memanfaatkan platform blockchain hiburan dalam acara yang memamerkan bakat dan keahlian yang dimiliki oelh para kontestan tersebut.

Sumber