Berita Bitcoin · 8 min read

Perusahaan Jack Dorsey, Block Berencana DCA Bitcoin Tiap Bulan

Block Bitcoin

Co-founder Block, Inc., Jack Dorsey, mengatakan kepada para pemegang saham tentang rencana pembelian Bitcoin-nya, menyatakan langkah ini adalah “investasi untuk masa depan”.

Block Akan Lakukan DCA Bitcoin dengan Laba Kotor

Jack Dorsey, salah satu pendiri Twitter (sekarang X), mengatakan bahwa perusahaan fintech-nya, Block, Inc., akan mengalokasikan 10% dari laba kotor yang diperoleh dari produk Bitcoinnya untuk membeli Bitcoin setiap bulan.

“Ke depannya, setiap bulan kami akan menginvestasikan 10% dari laba kotor produk Bitcoin kami untuk pembelian Bitcoin,” tulis Dorsey dalam surat kepada pemegang saham pada 2 Mei 2024 yang juga mencakup hasil kuartal pertama yang lebih baik dari perkiraan.

“Kami adalah salah satu perusahaan publik pertama yang menaruh Bitcoin di neraca kami,” tambahnya. Block membeli Bitcoin senilai US$220 juta pada kuartal keempat 2020 dan kuartal pertama 2021.

“Investasi kami dalam Bitcoin melampaui teknologi; ini adalah investasi untuk masa depan di mana pemberdayaan ekonomi menjadi norma.” ungkap Dorsey.

Laporan pendapatan terbaru menunjukkan bahwa Block memiliki 8.038 BTC pada 31 Maret 2024 (senilai US$573 juta) dengan keuntungan di atas kertas sebesar US$233 juta.

Laba kotor Block dari produk Bitcoinnya untuk kuartal pertama 2024 melalui Cash App naik hampir 60% dari tahun ke tahun menjadi US$80,1 juta. 10% dari jumlah ini dapat digunakan untuk membeli sekitar 1.350 BTC dengan harga saat ini di sekitar US$59.250.

Baca juga: Jack Dorsey Sebut Bitcoin adalah Revolusi di Indonesia Bitcoin Conference 2023

Jack Dorsey Tetap Optimis Terhadap Bitcoin

Dalam surat kepada pemegang saham, Dorsey menyatakan bahwa dia “menghabiskan begitu banyak waktu pada Bitcoin” karena dia percaya dunia membutuhkan “uang” dengan protokol terbuka (open source).

Dia mengklaim bahwa protokol terbuka seperti Bitcoin dapat menguntungkan Block dengan membantunya “melayani lebih banyak orang di seluruh dunia dengan lebih cepat.”

Dorsey menambahkan bahwa “sekitar 3% sumber daya perusahaan didedikasikan untuk proyek terkait Bitcoin.”

Pada bulan Desember, perusahaan meluncurkan wallet Bitcoin Bitkey dan minggu lalu pada 23 April 2024 mengumumkan bahwa mereka sedang membangun “sistem penambangan Bitcoin lengkap” untuk membantu mengatasi tantangan yang dihadapi penambang setelah Bitcoin halving, yang mengurangi reward sebesar 50%.

“Internet akan memiliki mata uang asli; itu hanya masalah waktu,” tulis Dorsey. “Ini tidak akan terjadi dalam semalam. Sistem keuangan yang ada dan yang sedang berkembang akan beroperasi secara paralel untuk beberapa waktu.”

Baca juga: Harga Bitcoin Sempat Turun Di Bawah US$57 Ribu, Suku Bunga AS Tetap

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Ary Palguna

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.