Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Coinfest Asia · 5 min read
OKX, perusahaan teknologi kripto global, dengan bangga mengumumkan keterlibatannya sebagai sponsor resmi Coinfest Asia 2024. Festival kripto dan Web3 terbesar di kawasan Asia dan Indonesia ini akan berlangsung pada 22-23 Agustus 2024.
Baca juga: Coinfest Asia 2024 Segera Hadir, Tawarkan Pengalaman Festival Web3 Terbaik
Menurut rilis pers pada 19 Agustus, OKX menyatakan bahwa General Manager OKX Australia, Jamie Kennedy akan tampil menjadi salah satu pembicara dalam panel dikusi bertajuk “Risk vs Reward: Institutions & Digital Assets”.
Diskusi ini akan mempertemukan tokoh-tokoh penting seperti Head of APAC Gemini Saad Ahmed, Chief Operating Officer Upbit Raks Sondhi, , dan Head of Compliance Flipster Mohd Kifa. adapun diskusi ini akan dipandu oleh Yos Ginting, Founding Member dari Asosiasi Blockchain Indonesia (ABI).
“Dekatnya lokasi acara dengan Australia memberikan peluang emas bagi tim kami untuk menjalin hubungan dengan para pemimpin global di bidang Web3 serta memperkenalkan inovasi terbaru dari OKX Wallet kepada para peserta. Bulan Agustus menjadi bulan yang signifikan bagi OKX di kawasan APAC, terutama dengan peluncuran pasangan perdagangan kripto-AUD. Kami sangat menantikan minggu yang penuh kegiatan di Coinfest Asia 2024,” ujar Kennedy.
Para peserta Coinfest Asia berkesempatan untuk mendapatkan merchandise eksklusif OKX seperti kaos dan tote bag dengan hanya mint NFT edisi terbatas melalui OKX Wallet yang dirancang khusus untuk Coinfest 2024.
Selain itu, peserta yang mengikuti OKX Wallet di media sosial, mengambil foto dengan latar branding OKX Wallet, serta memakai tagar #OKXWallet dan #OKXCoinFest, dapat menukarkan gelato di area ‘Gelato Cave’ selama acara berlangsung.
Baca juga: Flipster Dukung Coinfest Asia 2024 untuk Perkuat Komunitas Web3
Coinfest Asia 2024 akan diadakan di Nuanu City, Bali, dengan edisi ketiganya kali ini mengusung tema “Where Innovation Meets Adoption”. Acara ini diproyeksikan akan menarik lebih dari 6.000 peserta dari berbagai negara, dengan partisipasi lebih dari 150 tokoh industri Web3 serta perusahaan terkemuka dalam ekosistem Web3 global.
Pada edisi sebelumnya, Coinfest Asia berhasil menarik lebih dari 4.000 peserta dari berbagai sektor, termasuk 41% dari sektor finansial, 32% dari sektor teknologi, 19% dari sektor kreatif, dan 8% dari instansi pemerintahan. Sekitar 50% peserta merupakan eksekutif dari perusahaan atau proyek Web3 dari berbagai negara.
Coinfest Asia akan menjadi tempat bertemunya industri dan retail untuk saling terhubung dan meningkatkan adopsi Web3 yang lebih luas. Khususnya, acara ini diharapkan dapat menjadi peluang untuk memperluas ekosistem kripto di kawasan Asia.
Adapun, Coinfest Asia dapat menjadi wadah bagi para pengembang dari berbagai negara terutama Asia untuk menciptakan proyek inovatif yang memanfaatkan blockhain dengan pergelaran ETH SEA. Lebih dari 20 komunitas pengembang Indonesia akan berpartisipasi dalam ETH SEA, dengan peserta hackathon yang berkesempatan mendapatkan pendanaan hingga Rp650 juta.
Acara ini didukung oleh puluhan acara pendukung, termasuk Indonesian Blockchain Conference yang diselenggarakan oleh Asosiasi Blockchain Indonesia.
Selain OKX, Coinfest Asia 2024 juga disponsori oleh berbagai perusahaan besar seperti Aptos, Google Cloud, Ripple, Tokocrypto, Triv, Cloudmile, Nettensor, FMCPay, Bitget, Bitwyre, dan masih banyak lagi.
Baca juga: Coinfest Asia 2024: Perkuat Ekosistem Web3 dan Kripto Indonesia
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.