Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Bitcoin · 7 min read

Texas, salah satu negara bagian di Amerika Serikat, dilaporkan mulai mengambil langkah awal untuk memasukkan Bitcoin ke dalam neraca keuangannya. Laporan terbaru menyebut pemerintah negara bagian tersebut telah membeli produk exchange-traded fund (ETF) iShares Bitcoin Trust (IBIT) milik BlackRock senilai sekitar US$5 juta atau setara Rp83 miliar.
Menurut The Block pada Selasa (25/11/2025), langkah ini merupakan realisasi pertama dari anggaran US$10 juta yang dialokasikan melalui regulasi SB 21. Aturan itu ditandatangani oleh Gubernur Greg Abbott pada Juni 2025 dan menjadi dasar pembentukan Texas Strategic Bitcoin Reserve, cadangan Bitcoin yang dikelola Texas Treasury Safekeeping Trust Company.
Texas Blockchain Council menyebut pembelian IBIT dilakukan pada 20 November dan menjadi alokasi perdana sekaligus potensi pembelian Bitcoin resmi pertama yang pernah dilakukan oleh negara bagian di AS.
Baca juga: Harvard University Dongkrak Investasi di ETF Bitcoin BlackRock
Para legislator yang mendukung SB 21 memandang cadangan Bitcoin sebagai upaya Texas untuk mulai menempatkan aset digital itu sejajar dengan aset investasi jangka panjang lainnya. Senator Charles Schwertner, salah satu penggagas SB 21, sebelumnya menyatakan bahwa Texas “perlu memiliki opsi untuk mengevaluasi aset dengan kinerja terbaik dalam 10 tahun terakhir,” merujuk pada performa historis Bitcoin.
Jika laporan Texas Blockchain Council akurat, alokasi US$5 juta ke IBIT akan menjadi entri ketiga dalam portofolio Texas Treasury Safekeeping Trust Company. Berdasarkan Form 13F terbaru, lembaga tersebut saat ini memegang sekitar US$667 juta dalam SPY dan US$34 juta pada salah satu produk Janus Henderson.
IBIT juga terus menarik minat institusi besar sepanjang 2025. Bulan ini, salah satu dana kekayaan negara Abu Dhabi menambah kepemilikannya, sementara Harvard University tercatat memegang hampir tujuh juta unit saham IBIT per 30 September, menjadikannya posisi terbesar mereka di AS.
Analis ETF Bloomberg, Eric Balchunas, menyebut IBIT kemungkinan menjadi ETF pertama yang dimiliki secara bersamaan oleh negara bagian AS, sovereign wealth fund, dan universitas papan atas. Ia menyebut perkembangan ini sebagai sesuatu yang menarik untuk sebuah produk yang bahkan belum berusia dua tahun.
Baca juga: ETF Bitcoin BlackRock Catat Outflow Harian Terbesar Rp8,7 Triliun di Tengah Koreksi BTC
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.