Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Mining · 6 min read
Tahun 2024 telah dimulai dengan perkembangan signifikan bagi Bitcoin, terutama peluncuran ETF spot baru di AS, yang menandai integrasi bersejarah ke dalam keuangan tradisional. Namun, pencapaian tersebut dibayangi oleh tindakan para penambang Bitcoin yang menjual kepemilikannya dalam jumlah besar.
🚨 #Bitcoin Miners in Selling Mode: Recent on-chain data from @cryptoquant_com indicates a substantial increase in selling activity by #BTC miners. In just the last 24 hours, they've offloaded nearly 10,600 $BTC, valued at approximately $455.8 million! pic.twitter.com/JEtasWfR6N
— Ali (@ali_charts) January 17, 2024
Data dari CryptoQuant, disorot oleh analis Ali Martinez, mengungkapkan bahwa penambang Bitcoin telah menjual sekitar 10.600 BTC, senilai sekitar US$455,8 juta atau setara dengan Rp7,1 triliun, hanya dalam 24 jam terakhir pada 17 Januari 2024.
Baca juga: ETF Bitcoin Spot Raih Volume Perdagangan US$10 Miliar dalam Tiga Hari!
Aksi jual ini terjadi hanya dua hari sebelum disahkannya ETF Bitcoin spot pada 11 Januari 2023, dengan penambang mentransfer sekitar 50.000 BTC, senilai sekitar US$2,3 miliar ke exchange.
Aktivitas ini mendorong arus keluar penambang ke puncak yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam 77 bulan. Setelah peluncuran ETF, harga Bitcoin sempat melonjak menjadi US$49.000 pada tanggal 11 Januari, dan kemudian turun menjadi US$41.750 pada tanggal 14 Januari. Saat ini harga BTC telah stabil dengan diperdagangkan di level US$42.000.
Di tengah fluktuasi ini, pasar kini melihat ke arah potensi peristiwa bullish berikutnya yakni halving yang diperkirakan akan terjadi bulan April 2024.
Baca juga: Performa Harga Bitcoin Usai ETF Spot Disetujui, Gagal Tembus US$50 Ribu
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.