Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Bitcoin · 8 min read
Perusahaan keuangan terkemuka, MicroStrategy, telah merilis laporan keuangan pada Selasa (1/8). Dalam dokumen, MicroStrategy mencantumkan laporan pembelian Bitcoin pada akhi Juli. Microstrategy juga berencana menjual sebagian sahamnya untuk menambah kepemilikan BTC di portofolionya.
Baca Juga: Microstrategy Borong 6.455 Bitcoin Senilai US$150 Juta!
Menurut Chief Finance Officer MicroStrategy, Andrew Kang, perusahaan saat ini memiliki kepemilikan sebanyak 152.800 BTC. Ia menyebutkan bahwa peningkatan portofolio Bitcoin saat ini merupakan yang terbesar dalam dua tahun terakhir.
In July, @MicroStrategy acquired an additional 467 BTC for $14.4 million and now holds 152,800 BTC. Please join us at 5pm ET as we discuss our Q2 2023 financial results and answer questions about the outlook for #BusinessIntelligence and #Bitcoin. $MSTR https://t.co/SCHeBJ80TH
— Michael Saylor⚡️ (@saylor) August 1, 2023
“Kepemilikan Bitcoin kami meningkat menjadi 152.800 BTC per 31 Juli 2023, dengan penambahan pada kuartal kedua sebanyak 12.333 BTC, menjadi peningkatan terbesar dalam satu kuartal sejak Q2 2021,” kata CFO MicroStrategy Andrew Kang.
MicroStrategy telah mengeluarkan dana sebesar US$4,53 miliar (Rp68,7 triliun) dalam pembelian Bitcoin terbarunya. Mereka membeli Bitcoin dengan harga rata-rata sebesar US$29.672.
Andrew mengatakan bahwa MicroStrategy mengumpulkan modal untuk meningkatkan portofolio Bitcoin melalui program ekuitas at-the-market dan menggunakan uang operasional.
“Kami melakukannya dengan [pemeriksaan] latar belakang yang menjanjikan dari meningkatnya minat institusional, kemajuan dalam transparansi akuntansi, dan kejelasan peraturan yang terus berlanjut untuk Bitcoin,” kata Chief Financial Officer MicroStrategy, Andrew Kang.
Dalam dokumen terpisah yang diajukan kepada SEC AS pada Selasa (1/8), MicroStrategy mengungkapkan rencananya untuk menjual saham hingga US$750 juta. Dana dari penjualan saham tersebut akan digunakan untuk menambah muatan Bitcoin serta tujuan perusahaan lainnya.
Harga saham MicroStrategy telah mengalami kenaikan yang signifikan menurut data dari Google Finance, dimulai dari US$145,02 per saham pada 3 Januari 2023, dan meningkat hampir 200% menjadi US$434,98 pada Rabu (2/8)
Analis dari perusahaan investasi, Berenberg Capital, mempublikasikan pandangan optimis terhadap keputusan Microstrategy, sebab menurutnya harga BTC yang naik di masa depan bisa mendorong kenaikan harga saham perusahaan itu.
Baca Juga: Microstrategy Tawarkan Bitcoin dalam Tabungan Pensiun Karyawan
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.