Kehancuran FTX, Terra, dan 3AC, Mana yang Paling Merugikan Investor?

Di 2022 pasar kripto mengalami berbagai guncangan yang besar karena kehancuran bursa kripto FTX, stablecoin Luna, Celsius, hingga aset manajemen Three Arrows Capital (3AC).

Di antara itu semua, mana kehancuran perusahaan kripto yang paling merugikan investor kripto? Simak ulasannya berdasarkan laporan dari Chainalysis.

Kerugian Luna, 3AC, dan FTX

Chainalysis memberikan perincian tentang kerugian yang direalisasikan oleh keruntuhan Terra, 3AC, dan FTX.

Pada Mei 2022, stablecoin UST Luna mengalami depeg, atau kehilangan nilai dari aset yang jadi acuannya. Laporan data Chainalysis memperkirakan kerugian investor Luna sebesar US$20,5 miliar (Rp320 triliun).

Kehancuran Luna dan kerugian yang ditimbulkan berdampak kepada Celsius dan Three Arrows Capital yang menyatakan kebangkrutan padaJuli 2022. Laporan data Chainalysis memperkirakan kerugian investor Celsius dan 3AC sebesar US$33 miliar (Rp515 triliun)

Selanjutnya, kerugian investor bursa kripto FTX yang bangkrut pada November lalu, diperkirakan sebesar US$9 miliar (Rp140 triliun) menurut Chainalysis

Jadi dari sudut pandang pasar secara luas sesuai data di atas, studi tersebut menyimpulkan bahwa dampak kerugian Celsius dan 3AC yang terealisasi jauh lebih signifikan daripada Terra UST dan FTX.

Dengan demikian, Chainalysis mengatakan bahwa bencana FTX bukanlah masalah terbesar yang dihadapi oleh investor kripto pada tahun ini. 

Baca Juga: 5 Perusahaan Kripto yang Bangkrut di 2022