Berita Bitcoin · 7 min read

Harga Bitcoin Turun Tajam, 12,6 Triliun Rupiah Terlikuidasi

harga bitcoin koreksi

Harga Bitcoin mengalami penurunan hampir 10% dalam 24 jam terakhir, turun dari level US$73.000 menjadi US$67.000.

Penurunan ini juga terasa pada altcoin lainnya seperti Ethereum (ETH) dan Binance Coin (BNB) yang masing-masing turun sekitar 8% menjadi di bawah US$3.656 dan US$561.

Dogecoin mengalami penurunan paling parah di antara kripto berkapitalisasi pasar besar dengan turun 16%, sementara AVAX turun 10%. Kapitalisasi pasar kripto secara keseluruhan juga turun sebesar 8,3%. Saat artikel ini dirilis kapitalisasi pasar kripto bernilai US$2,54 triliun.

Gambar: Total likuidasi pasar kripto pukul 16.58 WIB (15/3). Sumber: Coinglass.

Akibat dari penurunan harga tersebut, sekitar 200.000 trader mengalami likuidasi dalam waktu 24 jam terakhir, dengan nilai total likuidasi mencapai US$809,13 juta setara dengan Rp12,6 triliun dalam 24 jam terakhir. Likuidasi terbesar terjadi di OKX – BTC-USDT-SWAP senilai US$13,30 juta setara dengan Rp207 miliar.

Baca juga: Harga Bitcoin Turun Ke US$67 Ribu, Ada Potensi Koreksi Lanjutan

Penyebab Penurunan Harga Bitcoin

Dilansir dari News BTC, kondisi makro ekonomi AS, terutama Data Indeks Harga Produsen (PPI) yang menunjukkan kenaikan sebesar 0,6% pada bulan Februari, telah mempengaruhi sentimen pasar. CPI (Indeks Harga Konsumen) juga melampaui perkiraan yang menyebabkan kenaikan imbal hasil obligasi AS.

Hal tersebut mendorong para pedagang untuk menyesuaikan ekspektasi mereka terhadap kebijakan suku bunga Federal Reserve pada tahun 2024.

Kenaikan imbal hasil obligasi AS dan penyesuaian harapan kebijakan suku bunga Federal Reserve dapat memengaruhi Bitcoin melalui berbagai cara, contohnya adalah Imbal hasil tinggi membuat investasi tradisional lebih menarik, mengurangi permintaan terhadap Bitcoin, yang bisa akhirnya mempengaruhi permintaan dan penawaran, yg pada akhirnya akan berdampak pada harga Bitcoin.

Baca juga: CPI AS Dirilis, Harga Bitcoin Alami Flash Dump ke US$68.000

Pengamatan lainnya, penurunan harga Bitcoin di bawah level US$70.000 sebagian disebabkan oleh “Coinbase Premium” yang negatif dan hari yang sepi untuk ETF Bitcoin. Arus masuk ke ETF spot hanya US$133 juta pada 14 Maret, menjadi yang terendah bulan ini menurut data dari Farside Investors.

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Anisa Giovanny

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.