Harga Bitcoin Jatuh Di Bawah $20.000, Berapa Target Selanjutnya?

Harga Bitcoin masih berada di bawah $20.000 sejak 27 Agustus 2022, hingga 29 Agustus 2022 harga BTC masih terpantau berada di area $19.882.

Bitcoin sendiri telah mengalami tren penurunan sejak mencapai harga tertinggi sepanjang masa sebesar $69.000 pada November 2021. Hal ini telah menyebabkan level terendah tahun 2022 sebesar $17.622 pada Juni.

Harga rebound setelahnya, memvalidasi area horizontal $19.300 sebagai support. Kemudian Bitcoin berhasil naik ke $25.211 yang membuat angin segar bagi para investor dan memberikan sentimen positif terhadap raja aset kripto. Sayangnya kenaikan itu hanya sesaat dan Bitcoin terus turun kembali hingga jatuh di bawah $20.000. 

Dikutip dari Beincrypto, jika penurunan terus terjadi, maka area support horizontal penting berikutnya akan ditemukan kembali di $11.500.

Grafik harian menunjukkan bahwa BTC sudah tidak menunjukan trend bullish sejak 18 Juni, dan diprediksi bisa turun lagi, jika prediksi ini tepat maka Bitcoin posisi terendah baru akan mengikuti.

RSI harian masih menurun dan jauh di bawah 50, tetapi masih belum mencapai wilayah oversold.Dalam grafik harian, area support terdekat ditemukan di $19.100, bertepatan dengan yang diuraikan dalam weekly time frame atau kerangka waktu mingguan. 

Jika mengacu pada model long term wave, grafik saat ini sepenuhnya menunjukan bearish. BTC memulai gerakan ke bawah lima gelombang (putih) setelah mencapai tertinggi sepanjang masa dan saat ini berada di gelombang kelima dan terakhir.

Menggunakan retracement eksternal pada gelombang empat, dua target yang paling mungkin untuk bagian bawah ditemukan di $15.400 dan $12.700. Target ini masing-masing adalah level retracement Fib eksternal 1,27 dan 1,61.

September Bukan Bulan Baik untuk Harga Bitcoin

Sementara itu menurut seorang ahli strategi crypto dengan nama Pseudonim Rager memperingatkan bahwa bulan yang akan datang memiliki rekam jejak yang tidak bersahabat dengan harga Bitcoin (BTC) dan ia memperingatkan jika September bukan bulan baik bagi Bitcoin. 

“Pasar ekuitas secara umum tidak terlihat bagus saat ini sehingga penurunan BTC ini adalah cerminan dari itu. September secara umum bukanlah bulan yang hebat secara historis.

Mungkin yang masuk di sini yang akhirnya menjadi peluang pembeli untuk bulan-bulan berikutnya. Saya akan menjadi pembeli spot untuk jangka panjang dengan harga di bawah $20.000,” katanya. 

Melihat grafik Rager, Bitcoin turun hampir 6% rata-rata di bulan September. Pada saat penulisan, BTC bernilai $19.676, turun lebih dari 1% pada hari terakhir.

Sementara analis crypto tersebut masih  bearish pada Bitcoin dalam waktu dekat, ia percaya bahwa BTC sekarang siap untuk diperdagangkan dalam kisaran level antara $18.000 dan $ 48.000 untuk tahun depan atau lebih.

Baca juga: Harga Bitcoin Terendah dalam Enam Hari! Market Cap Crypto Hilang $50 Miliar!