
Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Bitcoin · 8 min read
Bitcoin Office El Salvador baru-baru ini memperingati “Bitcoin Day”, momen penting ketika undang-undang yang menetapkan Bitcoin (BTC) sebagai alat pembayaran sah pertama kali berlaku pada September 2021.
Dalam postingan di X pada Minggu (7/9/2025), lembaga pemerintah tersebut menyoroti cadangan strategis nasional yang kini mencapai 6.313 BTC dengan nilai lebih dari US$702 juta atau sekitar Rp11,5 triliun.
“Bitcoin Office bangga telah membangun Bitcoin Country selama tiga dari empat tahun sejak El Salvador menjadikan Bitcoin sebagai alat pembayaran sah,” tulis pernyataan resmi lembaga tersebut.
Adapun, negara tersebut juga telah menerbitkan undang-undang perbankan baru yang membuka jalan bagi bank investasi berbasis Bitcoin untuk melayani investor profesional.
Hingga 2025, sekitar 80.000 pegawai negeri telah mengikuti sertifikasi Bitcoin. Di sisi lain, berbagai program edukasi publik tentang Bitcoin dan kecerdasan buatan (AI) juga semakin gencar digelar di berbagai daerah.
Baca juga: Gencar Beli Bitcoin, Perusahaan Ini Ungguli El Salvador dalam Investasi BTC
El Salvador tercatat sebagai negara pertama di dunia yang menjadikan Bitcoin sebagai legal tender sekaligus membangun cadangan BTC strategis. Namun, arah kebijakan ini mengalami perubahan signifikan setelah pemerintah menyetujui pinjaman senilai US$1,4 miliar atau sekitar Rp22,9 triliun dari Dana Moneter Internasional (IMF).
Sebagai bagian dari kesepakatan tersebut, pada Januari 2025 legislatif El Salvador resmi mencabut undang-undang legal tender Bitcoin dan berjanji tidak akan membeli BTC tambahan dengan dana publik.
Dukungan terhadap wallet digital Chivo, yang sebelumnya digadang-gadang sebagai tulang punggung adopsi Bitcoin nasional, juga dikurangi karena tingkat penggunaannya rendah di kalangan masyarakat.
Laporan IMF yang terbit pada Juli 2025 mengungkapkan bahwa El Salvador tidak melakukan pembelian Bitcoin baru sejak Desember 2024. Fakta ini dikonfirmasi melalui letter of intent yang ditandatangani Presiden Bank Sentral El Salvador, Douglas Pablo Rodríguez Fuentes, serta Menteri Keuangan, Jerson Rogelio Posada Molina.
Kabar tersebut mengejutkan komunitas kripto global, mengingat El Salvador sebelumnya kerap dipandang sebagai pionir adopsi Bitcoin di tingkat negara.
Baca juga: El Salvador Jalin Kemitraan Regulasi Kripto dengan Paraguay
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.