Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Industri · 8 min read
Tim transisi Presiden Amerika Serikat terpilih, Donald Trump, dilaporkan sedang menjajaki kemungkinan pembentukan posisi khusus di White House yang sepenuhnya berfokus pada kebijakan aset digital.
Menurut laporan Bloomberg pada Rabu (20/11), tim Trump tengah berdiskusi dengan para eksekutif industri kripto untuk mengevaluasi kebutuhan posisi ini dan mulai menyaring calon potensial untuk mengisinya. Diskusi ini kabarnya berlangsung di kediaman Trump di Mar-a-Lago.
Meski masih belum jelas apakah posisi ini akan menjadi bagian dari staf White House atau berfungsi sebagai badan yang mengkoordinasikan kebijakan antar lembaga federal, para pendukung industri kripto mendesak agar posisi tersebut langsung melapor kepada Trump.
Lebih lanjut, posisi baru ini dilaporkan dirancang untuk memimpin tim kecil dan menjadi penghubung antara White House, Kongres AS, serta regulator seperti Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) dan Komisi Perdagangan Berjangka Komoditi AS (CFTC).
Kabar ini menyusul pertemuan pribadi antara Trump dengan CEO Coinbase, Brian Armstrong, serta mantan petinggi Coinbase, Brian Brooks, pada 19 November lalu untuk membahas isu-isu penting yang dihadapi industri kripto di AS, seperti yang dikutip dari Fortune.
Baca juga: Market Cap Kripto Diprediksi Tembus US$10 Triliun di Era Pemerintahan Trump
Trump telah berhasil menarik perhatian para pemilih khususnya dari komunitas kripto, dengan janji untuk menjadikan Amerika sebagai pusat kripto dunia dan menghentikan tekanan regulasi yang selama ini membebani industri tersebut.
Salah satu langkah awal yang ia janjikan adalah memecat Ketua SEC, Gary Gensler, di hari pertama masa jabatannya. Gensler selama ini dianggap sebagai figur yang keras terhadap industri kripto dengan berbagai gugatan hukum terkait penawaran aset kripto yang dinilai sebagai sekuritas tak terdaftar.
Baca juga: Harga XRP Naik 16% Usai Gary Gensler Isyaratkan Mundur dari SEC
Trump juga tengah mempertimbangkan kandidat dengan pengalaman regulasi untuk mengetuai CFTC. Salah satu nama yang muncul adalah Summer Mersinger, komisaris CFTC dari Partai Republik AS yang dikenal pro-kripto. Mersinger sebelumnya mengkritik pendekatan CFTC terhadap perusahaan kripto, menyebutnya sebagai “regulasi melalui penegakan hukum.”
Pada 19 November, Trump juga telah menunjuk CEO Cantor Fitzgerald, Howard Lutnick, sebagai Menteri Perdagangan AS. Lutnick memiliki rekam jejak panjang sebagai pendukung kripto.
Kemenangan Trump dalam pemilu telah meningkatkan sentimen pasar kripto, mendorong kenaikan Bitcoin dan mayoritas altcoin besar lainnya.
Hingga artikel ini ditulis (21/11), harga Bitcoin melonjak ke rekor tertinggi baru tepat di bawah level US$96.000, dengan kapitalisasi pasar mencapai US$1,90 triliun, menurut data CoinMarketCap.
Baca juga: Bitcoin Pecah Rekor US$95.000 Gara-gara Ini!
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.