Berita Industri · 5 min read

Circle Bakal Hadirkan Fitur Pembayaran USDC via NFC di iPhone

circle iphone

Jeremy Allaire, CEO dari penerbit stablecoin Circle, mengumumkan rencana perusahaan untuk meluncurkan fitur pembayaran tap-to-pay menggunakan USDC pada perangkat iPhone.

Langkah ini dilakukan setelah Apple memutuskan untuk mengizinkan pengembang pihak ketiga mengakses chip pembayaran yang aman di perangkat mereka.

Dalam sebuah postingan di platform X pada 14 Agustus, Allaire mengungkapkan, “tap-to-pay dengan USDC di iPhone akan segera hadir. Para wallet developer, bersiaplah.”

Baca juga: Circle Jadi Penerbit Stablecoin Pertama Berlisensi MiCA

Transaksi NFC Apple Dapat Mempermudah Pengembang Kripto

Fitur Circle mengikuti keputusan Apple yang memungkinkan pengembang pihak ketiga memanfaatkan chip Near-Field Communication (NFC) dan teknologi Secure Element (SE) pada perangkat Apple mulai dari iOS 18.1.

Dengan penggunaan API baru NFC dan SE ini, pengembang dapat menawarkan transaksi nirsentuh dalam aplikasi untuk pembayaran di merchant serta berbagai kegunaan lainnya. Apple akan mengenakan biaya untuk pemanfaatan teknologi ini.

Dalam postingan terpisah, Allaire menjelaskan bahwa fitur NFC di iPhone sebelumnya hanya terbatas pada aplikasi Wallet Apple dan Apple Pay. Dengan dibukanya akses ini, aplikasi wallet digital lainnya seperti wallet Web3 dan wallet kripto akan dapat memanfaatkan NFC serupa untuk menyelesaikan transaksi.

Misalnya, aplikasi wallet di iPhone yang mendukung USDC akan memungkinkan pengguna untuk mengirim dana ke perangkat berkemampuan NFC seperti Point-of-Sale (PoS) di iPhone hanya dengan satu sentuhan.

Fitur ini memungkinkan PoS untuk memberitahu iPhone tentang alamat blockchain yang akan menerima USDC atau jumlah yang harus dibayarkan.

Baca juga: Apple Rilis Vision Pro dan Pakai Terminologi Lain Metaverse

Aplikasi wallet pada perangkat tersebut kemudian dapat meminta pengguna untuk mengonfirmasi pembayaran dan memulai transaksi di blockchain untuk menyelesaikan pembayaran dengan USDC.

“Jika digabungkan dengan jaringan blockchain yang memiliki kinerja tinggi dan biaya rendah—seperti yang banyak tersedia saat ini—ini akan membuka jalan yang kuat untuk pembayaran USDC langsung ke merchant,” jelas Allaire.

Selain USDC, Allaire juga menambahkan bahwa akses NFC ini bisa diterapkan pada non-fungible token (NFT), stablecoin lainnya seperti EURC, serta berbagai sertifikat digital lainnya.

Namun, perlu dicatat bahwa API NFC dan SE saat ini belum tersedia di Indonesia dan baru tersedia bagi para pengembang di Australia, Brasil, Kanada, Jepang, Selandia Baru, Inggris, dan Amerika Serikat.

Baca juga: Metamask Luncurkan Kartu Debit Kripto Bersama Mastercard

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Dilla Fauziyah

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.