CEO Ripple Proyeksi Tiga Kripto Ini akan Jadi ETF Selanjutnya

Perbincangan seputar perluasan dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) tengah mendapatkan momentum.

Brad Garlinghouse (CEO Ripple), berbicara di Consensus 2024, menyatakan optimismenya bahwa Ripple (XRP), Solana (SOL), dan Cardano (ADA) dapat menjadi ETF kripto selanjutnya. 

Keyakinan Garlinghouse didukung oleh persetujuan SEC terhadap ETF Bitcoin dan Ethereum, yang menetapkan preseden dan kemungkinan dapat meluas ke mata uang kripto lainnya.

 “Saya pikir ini hanya masalah waktu saja, dan tidak bisa dihindari akan ada ETF XRP, akan ada ETF Solana, akan ada ETF Cardano, dan itu bagus sekali,” ujarnya. 

Langkah potensial ini selanjutnya dapat mengintegrasikan mata uang kripto ke dalam arus utama keuangan, menawarkan investor pilihan investasi yang terdiversifikasi, dan mengurangi paparan risiko.

Meskipun optimisme masih tinggi, jalan untuk meluncurkan ETF baru ini bukannya tanpa hambatan. Ripple sendiri sedang terlibat dalam pertarungan hukum yang sedang berlangsung dengan SEC, menimbulkan keraguan terhadap prospek jangka pendek untuk ETF XRP. 

Baca juga: ETF Solana dan XRP Diprediksi Hadir pada 2025

Solana Diprediksi Jadi ETF Selanjutnya

Sementara itu, menurut Joe McCan CEO Asymmetric dilansir dari Beincrypto menyebutkan, Solana adalah kandidat yang memungkinkan untuk persetujuan ETF berikutnya. Hal tersebut didukung oleh faktor Solana yang memiliki kinerja baik 

Namun, skeptisisme mengenai ETF kripto selanjutnya masih ada, terutama dari tokoh-tokoh seperti Nikolaos Panigirtzoglou, ahli strategi pasar global di JPMorgan.

Dia menyatakan keraguannya tentang kesediaan SEC untuk menyetujui ETF selain Bitcoin dan Ethereum, dengan alasan ketidakpastian peraturan dan perdebatan yang sedang berlangsung mengenai apakah mata uang kripto tertentu harus diklasifikasikan sebagai sekuritas.

Garlinghouse juga mengomentari tentang klasifikasi sekuritas, ia menganggapnya sebagai kurangnya kejelasan peraturan dari Washington.

“[Ketua SEC] Gary Gensler telah dipanggil ke Kongres, dan ketika ditanya apakah Ether adalah sekuritas, dia tidak akan menjawab pertanyaan itu. Namun, dia bersikeras bahwa peraturannya sangat jelas dan tidak perlu diperbarui,” kata Garlinghouse

Sementara itu, menanggapi lingkungan peraturan yang kompleks di AS saat ini, Ripple secara strategis meningkatkan perekrutannya di luar negeri, dengan ekspansi yang signifikan di London, Jenewa, dan Singapura.

Baca juga: Ripple akan Terbitkan Stablecoin Akhir Tahun 2024