
Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Regulasi · 6 min read
Calon Treasury Secretary Amerika Serikat (AS) pilihan presiden terpilih Donald Trump, Chris Bessent, mengatakan bahwa ia melihat “tidak ada alasan” bagi AS untuk mempunyai central bank digital currency (CBDC).
Dalam sidang nominasinya di depan Senat Komite Keuangan pada Kamis (16/1/2025), Bessent mengungkapkan CBDC adalah untuk negara-negara yang tidak memiliki alternatif investasi lain.
“Banyak dari negara-negara ini melakukannya karena kebutuhan, sedangkan AS, jika Anda memegang dolar AS, Anda dapat memiliki berbagai aset yang sangat aman,” kata manajer hedge fund ini kepada Senator Republikan, Marsha Blackburn, terkait pertanyaan bagaimana ia akan melakukan pendekatan terhadap diskusi mengenai CBDC AS.
Baca juga: G7 Keluarkan Pedoman untuk CBDC
Banyak negara yang sudah menjajaki potensi CBDC, namun hingga saat ini, hanya tiga negara yang telah resmi meluncurkan CBDC, yaitu Bahama, Jamaika, dan Nigeria.
Meskipun begitu, pada tahun 2022, Bank Sentral Brasil mengumumkan akan meluncurkan CBDC-nya, Drex pada akhir tahun 2024. Pada Agustus 2023, Rusia meluncurkan uji coba CBDC pertama, yang melibatkan 13 bank. Sebuah laporan, pada saat itu, mencatat bahwa CBDC negara itu akan mulai beroperasi pada tahun 2025.
Sejauh ini AS masih ragu-ragu untuk mengeluarkan CBDC, meskipun penelitian untuk mengetahui kelayakannya telah dilakukan.
Pada tahun 2021, Chair Federal Reserve, Jerome Powell, mengungkapkan AS tidak berencana untuk meluncurkan CBDC dalam waktu dekat karena akan memakan waktu “bertahun-tahun, bukan beberapa bulan” bagi AS untuk mengembangkan mata uang digital dan mereka akan melihatnya “dengan sangat, sangat hati-hati”.
Meskipun demikian, Presiden Biden menandatangani perintah eksekutif pada tahun 2022, yang secara aktif menyerukan kebijakan tentang Bitcoin dan mata uang kripto lainnya, serta tindakan mendesak dalam meneliti dan mengembangkan CBDC di AS.
Baca juga: Joe Biden Siapkan Perintah Eksekutif untuk Crypto
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.