Harga BTC Turun Di Bawah US$26 Ribu, Rumor Elon Musk Jual BTC?

Harga BTC turun signifikan ke US$25.700. Level harga ini adalah terendah sejak pertengahan Juni 2023. Tak hanya Bitcoin, market kripto juga mengalami penurunan signifikan terlihat dari valuasi kripto yang sempat menyentuh di bawah US$1 triliun. Akibat penurunan harga yang signifikan ini, sebesar US$1,02 miliar atau setara Rp15,6 triliun posisi futures terlikuidasi.

Penurunan harga ini disinyalir karena perusahaan Elon Musk, Space X, dirumorkan menjual semua Bitcoin yang mereka punya. Hanya saja dengan penelusuran lebih lanjut, belum ada bukti yang memperkuat kebenaran rumor ini.

BTC Turun Di Bawah US$26 Ribu

Harga BTC turun -10,1% dari US$28.627 ke US$25.700, dimana level harga ini terakhir terlihat pada pertengahan Juni 2023. Per artikel ini dibuat, Bitcoin diperdagangkan pada harga US$26.400.

Berdasarkan indikator relative strength index (RSI), harga Bitcoin menunjukan oversold dengan sempat menyentuh nilai RSI 5,56 dalam timeframe 4 jam.

Jika diamati lebih lanjut, sebelumnya Bitcoin sempat menunjukkan tiga kali oversold sejak Maret 2023 dan mengalami rebound setelahnya. Jika kali keempat ini harga Bitcoin juga mengalami rebound, maka kemungkinan BTC akan memantul ke area US$27.700 – US$28.300.

Hanya saja perlu diperhatikan kembali sentimen lanjutan yang akan menerpa Bitcoin, karena jika itu sentimen negatif maka kemungkinan rebound akan semakin kecil.

Baca juga: Shiba Inu Kalahkan Performa Bitcoin, Sinyal Bearish?

Rp15,6 Triliun Posisi Futures Terlikuidasi

Imbas penurunan harga yang signifikan ini, terdapat US$1,02 miliar atau setara Rp15,6 triliun posis futures yang terlikuidasi dalam 24 jam terakhir. Posisi LONG mendominasi likuidasi sebesar US$829,46 juta atau 75,2% total likuidasi. Sementara posisi SHORT terlikuidasi sebesar US$194,03 juta atau 24,8% total likuidasi.

Terlihat bahwa mayoritas trader mengira bahwa BTC di harga US$28.700 pada 24 jam lalu adalah saat dimana Bitcoin akan rebound. Nyatanya, Bitcoin secara mendadak turun signifikan di bawah US$26.000 yang menyebabkan mayoritas posisi LONG terlikuidasi.

Pasang perdagangan BTC menyumbang likuidasi terbesar yakni US$490,52 juta. Di tempat kedua adalah pasang perdagangan ETH yang menuyumbang likudiasi sebesar US$304,73 juta, diikuti pasang perdagangan XRP di tempat ketiga dengan likuidasi sebesar US$25,86 juta.

Rumor Space X Menjual Bitcoin

Berdasarkan akun X, Bitcoin Magazine, yang mencatut sumber dari Wall Street Journal, menyampaikan bahwa Space X yakni salah satu perusahaan Elon Musk menjual semua Bitcoinnya setara US$373 juta.

BREAKING: Elon Musk’s SpaceX sold all its $373 million #bitcoin – WSJ

— Bitcoin Magazine (@BitcoinMagazine) August 17, 2023

Namun setelah ditelusuri, terdapat catatan pembaca yang mengkoreksi bahwa terdapat kekeliruan dalam postingan tersebut. Catatan pembaca tersebut berbunyi “tidak ada bukti yang mendukung klaim bahwa SpaceX menjual Bitcoin senilai $373 juta.

Laporan WSJ tidak memberikan bukti untuk mendukung penjualan tersebut. Selain itu, artikel tersebut menyebutkan bahwa SpaceX menyebutkan nilai Bitcoin yang dimilikinya sebesar US$373 juta pada tahun 2021.”

Per artikel ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari pihak Space X maupun Elon Musk terhadap rumor yang beredar ini.

Baca juga: Elon Musk Tegaskan X Tak Akan Luncurkan Token Kripto