Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Blockchain · 8 min read
Blast, sebuah jaringan skala Ethereum layer-2 dari pendiri marketplace NFT Blur, telah meluncurkan mainnet-nya, (29/2).
Salah satu daya tarik utama dari Blast adalah peluang untuk mendapatkan imbal hasil yang menarik, mencapai hingga 5% per tahun untuk Ether dan stablecoin, yang dihasilkan dari ETH yang dipertaruhkan dan United States Treasury Bills (T-Bills) yang dikelola oleh MakerDAO.
Usai peluncuran ini sekitar US$400 juta Ether ditarik oleh para pengguna Blast yang telah mengunci aset mereka selama beberapa waktu. Penarikan ini membuat TVL di Blast yang sebelumnya bernilai US$2,27 miliar turun 17,5% menjadi US$1,87 miliar, menurut data DeFiLlama.
Jika dilihat dari penarikan ETH yang hanya US$400 juta, nampaknya masih banyak pengguna Blas yang mengunci token merek untuk memanfaatkan aplikasi dan protokol ditambah hadiah staking yang berkelanjutan dan manfaat airdrop di masa depan.
Blast sendiri akan memberi pengguna “poin airdrop” pada bulan Mei, yang berkaitan dengan peluncuran token di masa depan di sekitar jaringan penskalaan. Ini bersaing dengan scaler Ethereum lainnya seperti Arbitrum, Optimism, Base, dan Polygon.
Baca juga: Layer-2 Blast Raih TVL Fantastis Meski Dibalut Kontroversi
Blast sebelumnya dikritik oleh Dan Robinson, kepala penelitian di Paradigm yang menulis dalam postingan X November mengenai cara Blast yang tidak mengizinkan ETH ditarik selama tiga bulan.
Menurut Robinson cara blast hanya berupa pemasaran yang merendahkan kerja tim yang serius dan Paradigm tidak mendukung taktik semacam ini.
Sementara itu, Blast juga telah melihat dugaan exit scam pertama pada 26 Februari melalui proyek perjudian bernama RiskOnBlast. Menurut Arkham Intelligence, saldo RiskOnBlast telah menjadi nol setelah dana tersebut tampaknya telah disedot pada 25 Februari.
ETH senilai US$1,25 juta untuk token pra penjualan yang disebut RISK, yang dimulai pada 22 Februari telah diubah menjadi DAI dan dikirim ke ChangeNOW, pertukaran kripto tanpa kustodian.
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Topik
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.