Pemula
Untuk kamu yang baru mau mulai masuk dan belajar dasar - dasar cryptocurrency dan blockchain.Temukan ragam materi mulai dari Apa itu Cryptocurrency, apa itu Bitcoin, hingga Apa itu NFT.
Berita Bitcoin · 5 min read
Harga Bitcoin (BTC) berhasil menyentuh US$52.000 pada pukul 21.00 WIB (14/2/24). Kenaikkan harga ini membuat kapitalisasi pasar BTC menembus US$1 triliun.
Pertumbuhan dan sentimen yang mengelilingi pasar ETF Bitcoin spot berdampak positif pada harga BTC. Setelah berhasil melewati US$50.000, BTC melanjutkan tren naik menuju harga $52.000 dimana harga ini terakhir terlihat pada Desember 2021 lalu.
Sejak produk ETF Bitcoin spot mendapat lampu hijau dari SEC, telah terjadi aliran yang konsisten ke pasar ketika investor institusional berdatangan untuk membeli produk ETF ini.
Menurut analis kripto Lark Davies di sebuah postingan, “216.309 BTC telah dipegang oleh 9 penerbit ETF Bitcoin spot tidak termasuk Grayscale, yang sekarang mewakili 1% dari pasokan total BTC”
All 9 BTC ETFs (excluding GBTC) now hold a total of 216,309 $BTC.
— Lark Davis (@TheCryptoLark) February 14, 2024
That's over 1% of the maximum final BTC supply.
This takes these ETF holdings over MicroStrategy's, which is in possession of 190K BTC.
A massive supply shock is coming! pic.twitter.com/Sg3eQLZmHx
Hal ini menunjukkan bahwa kepemilikan BTC oleh perusahaan penerbit ETF Bitcoin spot telah melampaui lebih dari 190.000 BTC yang terakumulasi oleh MicroStrategy sejak perusahaan ini mulai mengakuisisi Bitcoin sejak Agustus 2020.
Baca juga: Institusi ETF Bitcoin Spot Akumulasi 3,3% Supply Bitcoin
Data yang disajikan oleh Lark Davies menunjukkan aliran masuk tertinggi terjadi pada tanggal 9 Februari 2024 dengan IBIT BlackRock dan FBTC Fidelity mengambil bagian terbesar dari total Bitcoin yang terakumulasi. Data juga menggambarkan bagaimana telah terjadi peningkatan yang stabil dalam alokasi masing-masing Bitcoin di bawah pengelolaan oleh masing-masing penerbit ETF Bitcoin spot.
Baru-baru ini juga, ETF Bitcoin mencatat netflow kumulatif melebihi US$4 miliar. Hanya pada hari Selasa (13/2/24), terjadi netflow harian tertinggi sebesar US$631 juta dengan IBIT muncul sebagai ETF terbaik yang menarik US$493 juta netflow, diikuti oleh FBTC dengan US$164 juta.
Pada saat artikel ini ditulis (15/2/24), BTC diperdagangkan pada harga US$52.118 dan mencatatkan kenaikkan +5,3% dalam 24 jam terakhir. Peningkatan harga ini juga menyebabkan kapitalisasi pasar BTC menyentuh US$1 triliun, di bawah perusahaan Mark Zuckerberg, Meta dengan kapitalisasi pasar US$1,2 triliun.
Baca juga: Harga Bitcoin US$44 Ribu, Valuasi Kalahkan Meta dan Berkshire
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.