Berita Bitcoin · 7 min read

Bitcoin Dekati ATH, Namun Minat Investor Ritel Masih Lemah

makanan bertema bitcoin

Bitcoin terus menunjukkan pergerakan positif, mendekati harga tertinggi sepanjang masanya. Namun, meskipun lonjakan harga ini, investor ritel tampaknya belum memberikan perhatian lebih dari biasanya.

Berdasarkan analisis terbaru, minat dari investor ritel masih relatif rendah, berbeda dengan tren lonjakan harga di masa lalu yang sering kali diikuti oleh lonjakan partisipasi ritel.

Minat Pencarian Bitcoin Kalah dengan AI

Saat harga Bitcoin hampir menyentuh rekor tertinggi pada 29 Oktober 2024, data menunjukkan bahwa minat pencarian di Google untuk “Bitcoin” tetap di bawah ekspektasi. Menurut data Google Trends, istilah “Bitcoin” hanya mencapai skor 23 dari 100, jauh di bawah puncaknya pada Mei 2021 ketika Bitcoin pertama kali mencatat harga tertinggi sepanjang masa.

bitcoin trend
Gambar: Grafik skor pencarian kata “Bitcoin”. Sumber: Google Trends.

Hal lain yang menarik, meskipun Bitcoin mengalami kenaikan harga yang signifikan, minat pencarian untuk topik “AI” selama seminggu terakhir jauh lebih tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa perhatian masyarakat umum masih terfokus pada perkembangan teknologi lain seperti AI, yang telah menarik minat publik lebih besar.

bitcoin vs ai
Gambar: Perbandingan pencarian kata “Bitcoin” (biru) dan “AI” (merah). Sumber: Google Trends.

Selain itu, data dari Sensor Tower mengungkapkan bahwa aplikasi Coinbase, salah satu platform perdagangan kripto terpopuler, berada di peringkat 308 di Apple’s App Store. Meski begitu, Coinbase mengalami lonjakan peringkat hingga 167 posisi antara 28 dan 29 Oktober 2024, yang bisa menjadi indikasi awal bahwa harga Bitcoin yang meningkat mulai menarik perhatian investor ritel kembali.

Baca juga: Bitcoin Naik ke US$71.000 untuk Pertama Kali Sejak Mei 2024

Investor Institusional Mendominasi

Sebuah laporan dari CryptoQuant pada 26 Oktober 2024 menunjukkan bahwa investor ritel secara perlahan mulai kembali ke pasar kripto, tetapi mereka masih tertinggal dibandingkan dengan investor institusional yang telah aktif sepanjang tahun. Transfer harian oleh investor ritel bahkan mencapai titik terendahnya sejak tahun 2020, hanya mencapai US$326 juta pada 21 September 2024.

bitcoin ritel
Gambar: Grafik volume transaksi investor kategori ritel. Sumber: CryptoQuant.

Namun, rendahnya aktivitas ritel sering kali menjadi tanda awal dari reli harga Bitcoin. Sejarah menunjukkan bahwa investor ritel cenderung mengejar pasar saat harga mulai melonjak dengan cepat. Di sisi lain, permintaan institusional untuk Bitcoin di wallet kustodian telah berlipat ganda dibandingkan dengan ritel dalam 12 bulan terakhir.

Peluncuran ETF Bitcoin spot di Amerika Serikat juga menjadi kontributor utama terhadap peningkatan permintaan dari institusi, dengan aliran dana bersih lebih dari US$22,7 miliar sejak Januari 2024, menurut data dari Farside. Lonjakan minat dari institusi ini bisa menjadi salah satu alasan mengapa harga Bitcoin tetap kuat, meskipun partisipasi ritel masih minim.

Baca juga: Adopsi Kripto Thailand Mulai Bergeser ke Investor Institusi

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada Coinvestasi hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

author
Ary Palguna

Editor

arrow

Terpopuler

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...

#SemuaBisaCrypto

Belajar aset crypto dan teknologi blockchain dengan mudah tanpa ribet.

Coinvestasi Update Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.