Arkham Ungkap Kekayaan Vitalik Buterin, Segini Totalnya!

Riset terbaru dari perusahaan analitik on-chain, Arkham Intelligence, mengungkapkan bahwa total kekayaan Vitalik Buterin, Co-Founder Ethereum, diperkirakan mencapai US$552,86 juta pada Januari 2024 dan terus meningkat hingga US$857,8 juta pada saat ini. 

Data tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar kekayaan Buterin berasal dari kepemilikan token Ether (ETH) dan berbagai investasi pada proyek kripto lainnya.

Baca juga: Vitalik Buterin dan Tim Ajukan Proposal Baru untuk Perbaiki Ethereum

Awal Karir Buterin di Industri Kripto

Karir Buterin di dunia kripto dimulai dengan mendirikan Bitcoin Magazine pada 2011 silam, di mana ia juga berperan sebagai penulis dan editor. Publikasi ini dengan cepat menjadi salah satu sumber informasi paling berpengaruh dalam komunitas aset kripto.

Tidak puas dengan keterbatasan Bitcoin, Buterin mengusulkan Ethereum pada tahun 2013 sebagai solusi untuk blockchain yang lebih fleksibel. Ia pertama kali menguraikan konsep ini dalam sebuah white paper pada tahun yang sama, menjelaskan bahwa Bitcoin tidak memiliki kemampuan pengembangan aplikasi melalui bahasa script yang terintegrasi.

Meskipun pada awalnya idenya tidak langsung diadopsi, white paper Ethereum mulai mendapatkan perhatian terutama setelah dipresentasikan pada konferensi Bitcoin pada Januari 2014. Ethereum digambarkan sebagai “mesin pengolah global” yang beroperasi di jaringan terdesentralisasi dengan aplikasi yang hampir tak terbatas.

Sebelum peluncuran publiknya pada tanggal 30 Juni 2015, Ethereum melakukan presale token ETH di mana investor dapat memperoleh Ether dengan membayar menggunakan Bitcoin. Dari lebih dari 72 juta token ETH yang dipasok awal, 16,53% dialokasikan untuk Vitalik Buterin dan tujuh pendiri Ethereum lainnya. 

Pertumbuhan harga awal ETH ini menjadi sumber utama dari portofolio kripto dan kekayaan bersih Buterin.

Baca juga: Vitalik Buterin Kritik Tren Meme Coin Selebritas AS

Sumber Kekayaan dari Kepemilikan ETH dan Investasi Kripto

Pada 2015, Buterin mengklaim bahwa ia tidak pernah memegang lebih dari 0,9% dari total pasokan Ether. 

Adapun data dari Arkham Intelligence menunjukkan bahwa Buterin telah mengurangi kepemilikan ETH-nya menjadi 0,2% dari total pasokan ETH pada Desember 2023.

Pada saat artikel ini ditulis (1/7/2024), total kepemilikan kripto Buterin mencapai US$857,8 juta. Ini meliputi kepemilikan ETH sebanyak 245.278 ETH senilai US$854,7 juta.

Portofolio Buterin juga mencakup sejumlah token kripto lainnya, termasuk 248.273 token wrapped ETH (wETH) senilai US$865 ribu, 869.509 Kyber Network Crystal (KNC) senilai sekitar US$474,2 ribu, dan 15 juta token Degen (DEGEN) senilai US$123,9 ribu.

Selain itu, Buterin merupakan salah satu investor awal di perusahaan Starkware, yang mengembangkan solusi penskalaan layer-2 Starknet. Ia memiliki sekitar 845.205 STRK senilai US$586 ribu.

Baca juga: SEC Resmi Akhiri Penyelidikan Ethereum 2.0